Mohon tunggu...
jennifer j
jennifer j Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengenal dan Memahami Lebih Dekat dengan Narkotika

6 Desember 2018   09:51 Diperbarui: 6 Desember 2018   09:58 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"So what we get drunk, so what we smoke weed. We're just having fun, We don't care who sees. So what we go out, that's how it's supposed to be. Living young and wild and free" penggalan lirik lagu yang dipopulerkan oleh seorang musisi International yang bernama Wiz Khalifa menjelaskan bahwa kaum muda cenderung mengekspresikan tentang kebebasan.

Bertindak dan melakukan apapun sesuai dengan keinginan menjadi suatu gambaran yang tepat dan sesuai dengan anak muda. Anak muda menjadi salah satu sasaran yang paling mudah untuk di jangkau oleh para penjahat-penjahat yang dipenuhi dengan hawa nafsu akan kelimpahan materi.

Narkoba menjadi salah satu alat yang paling mudah dan paling jitu untuk masuk ke dalam pergaulan dan lingkungan dari anak-anak muda yang merupakan generasi penerus bangsa.

Janji-janji kemunafikan disampaikan dengan embel-embel kenikmatan menjadi cara tepat untuk masuk menghiasi dalam kehidupan anak muda. Anak muda yang selalu digambarkan dengan rasa keingintahuan yang sangat tinggi menyebabkan mereka menjadi lebih mudah mendengar "bisikan setan".

Pergaulan bebas menyelimuti anak muda, perkembangan zaman menjadi sarana yang mempermudah perjalanan dari benda jahat ini. Putri (nama disamarkan)(30) merupakan salah satu wanita yang pernah memiliki cita-cita setinggi langit dan jatuh karena mengenal salah satu benda kecil berbentuk pil yang mulai dikenalkan oleh kerabatnya.

Ia merupakan seorang model, tubuh tinggi proporsional menjadi hilang seakan terbawa angin badai menderu. Suatu kebiasaan baru mulai tercipta dengan mengenalnya benda ini. Benda ini polos dengan berbagai macam warna yang hadir untuk menghiasinya.

Putri menjadi seorang wanita yang jatuh ke dalam tangan narkoba, perkenalannya dengan narkoba dapat dikatakan tidak sengaja dipertemukan.

"awal mulanya dulu gue bekerja sebagai model majalah pria dewasa, hampir setiap weekend gue show diberbagai tempat hiburan  malam dan kalau weekdays gue disibukkan oleh berbagai job pemotretan, gue selalu merasa capek fisik dalam menjalankan pekerjaan itu. Tiba-tiba pada saat gue lagi tour ke kota Bali, kebetulan gue sekamar sama kerabat gue yang pakai barang jahat itu, karena dia pikir gue udah kenal sama barang itu makanya dia nawarin untuk memakai bersama", ujar mantan model ini yang saat ini sibuk dengan bisnis yang sedang dia jalani.

Ganja (Cannabis Sativa) banyak tumbuh di Aceh dan daerah Sumatera lainnya yang merupakan salah satu pulau yang sangat terkenal dengan keistimewaannya dan sudah sejak lama digunakan oleh penduduk sebagai bahan ramuan makanan sehari-hari. Meskipun demikian obat-obatan sintetisnya dan juga beberapa obat lain yang mempunyai efek serupa (menimbulkan kecanduan) tidak dimasukkan dalam perundang-undangan tersebut juga dinikmati oleh Putri saat sedang bersantai saat masih bekerja sebagai model.

Ekstasi dan sabu merupakan benda jahat yang paling sering digunakan oleh Putri. Putri menceritakan secara singkat masa kelamnya dengan ekspresi wajah yang bahagia dan perlahan menjelaskan, "saya bilang kalo saya itu enggak pernah kenal sama barang tersebut, langsung enggak perlu nunggu lama lagi, teman saya merayu supaya saya mau nyobain sambil ngomong "lo cobain aja, biar lo jadi enggak gampang capek. Biar buat jadi dopingan lo aja".

Setelah teman saya bicara seperti itu, ya enggak munafik kalau saya jadi ya.. penasaran aja, jadi mau nyoba ngerasain barang itu." Ungkap Putri sambil tertawa sambil mengingat masa lalunya. Senyuman kecil dan tawa meliputi Putri dalam menceritakan kisahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun