Mohon tunggu...
Jeff Sinaga
Jeff Sinaga Mohon Tunggu... Guru - Suka menulis, olahraga dan berpikir

pendidik, ju-jitsan, learn to stay humble and live to give good impact. :-) follow twitter: @Jef7naga

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Heritage of Toba: Destinasi Wisata Super Prioritas yang Dikombinasikan dengan Kearifan Budaya Lokal

12 November 2021   22:14 Diperbarui: 13 November 2021   13:14 3489
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1 Tampilan Konferensi Internasional pada zoom saat persiapan acara (Gambar dokumentasi pribadi)

Pointer: Kain Ulos Batak Toba sebagai kekayaan budaya yang berpotensi mendorong pariwisata Toba.

  1. Prof. Uli Kozok, Ahli Budaya Batak, University of Hawaii.

Pointer: Keunikan budaya Batak dan pengaruh komunikasi budaya dalam menyatukan masyarakat dan pariwisata Toba.

  1. Hilmar Farid, Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Pointer: Pelestarian budaya lokal dan pengaruhnya terhadap beragam sektor khususnya pariwisata.

  1. Santhi Serad, Praktisi Kuliner Indonesia.

Pointer: Ragam kuliner Batak sebagai daya tarik potensi dan faktor pengembangan pariwisata Toba.

  1. Viky Sianipar, Musisi.

Pointer: Melihat keunikan Toba melalui daya tarik kekayaan budaya khususnya musik lokal.

Konferensi Internasional ini juga dihadiri oleh para undangan dari berbagai latar belakang seperti para tokoh masyarakat, pejabat Dinas Pariwisata Provinsi dan Kab/Kota, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi dan Kab/Kota, Asosiasi Usaha Pariwisata (ASITA, PHRI, GIPI, dll).

Para pelaku wisata, budayawan, seniman, LSM, komunitas gerakan akar rumput pemberdayaan masyarakat, akademisi, mahasiswa, dan media massa.

Selain peserta yang hadir di tempat, Konferensi Internasional ini juga dihadiri oleh peserta daring dari seluruh dunia karena acaranya bersifat hybrid yakni perpaduan antara offline dan online yang dimoderatori oleh Peneliti Litbang Kompas, Arita Nugraheni.

Awal Acara

Acara konferensi internasional dimulai dengan menyanyikan lagu nasional, Indonesia Raya, disusul dengan pembacaan doa dan suguhan video The Heartbeat of Toba.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan beberapa pidato dan kata sambutan dari Menko Kemaritiman dan Investasi, anggota Komisi X DPR RI, Gubernur Sumut (mewakili), Direktur UNESCO Jakarta, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun