Mohon tunggu...
Jeba
Jeba Mohon Tunggu... -

Warga Negara Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Miss World harus Kita Tentang

6 September 2013   17:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:15 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Karna umbar hawa nafsu. Kita lihat siapa yang umbar hawa nafsu kita penjarakan dia!

Karna telanjang. Begitu ada yang telanjang kita ikutan eit! bukan begitu tapi kita segera hentikan acaranya!

Pakai Bikini. Begitu pakai bikini kita tangkap dia sekalian panitianya!

Berpakaian tidak sopan. Mulai besok tidak boleh ada wanita yang pakai celana pendek, rok mini, sedengkul,  u can c, dan kebaya yang menggambarkan bentuk tubuh wanita dihimbau agar tidak dipakai lagi karena tidak sopan.

Merendahkan martabat wanita. Begitu ada wanita direndahkan martabatnya seperti memperkosa, mengawini main-main, menjadikan madu, menghina dan menceraikan melalui sms, kita pidanakan segera!

Tidak sesuai adat. Kita lihat peragaannya. Adat mana yang tidak sesuai dengan Indonesia. Jika berbeda kita langsung ekstradisi peserta! Kalau perlu kita tunjukkan bahwa di bagian paling timur negara  kita sudah terbiasa dengan koteka dan pakaian ala kadarnya. Begitu ada yang berlawanan dengan Adat, maka tidak ada ampun hentikan demi kemurnian adat istiadat kita.

Perayaan tidak sesuai dengan Adat Ketimuran. Pasti, oleh sebab itu pastikan miss world wajib ikuti referensi seperti pemilihan Abang None, Puteri Indonesia, Nyong dan Noni Sulut dan perayaan sejenis lainnya.

Perayaan ini hanya untuk komoditi produk. Wah, tidak boleh itu. Ekonomi kita harus dipergunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan umat. SPG, Sales Marketing, iklan dan apapun penjualan produk yang memanfaatkan kecantikan wanita harus dihentikan di negara ini.

Waduh saya lupa.

Saya tidak hobby dan tidak suka nonton Miss World.

Tolong wakili dan pastikan bahwa  acara itu tidak melanggar sebagaimana yang dituliskan di atas dan mungkin ada catatan lain yang lupa dicantumkan.

Tolong ya supaya tidak terjadi miss understanding.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun