Mohon tunggu...
JBS_surbakti
JBS_surbakti Mohon Tunggu... Akuntan - Penulis Ecek-Ecek dan Penikmat Hidup

Menulis Adalah Sebuah Esensi Dan Level Tertinggi Dari Sebuah Kompetensi - Untuk Segala Sesuatu Ada Masanya, Untuk Apapun Di Bawah Langit Ada Waktunya.

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Jangan Sampai Kartu Merah!

22 Februari 2021   07:50 Diperbarui: 3 Maret 2021   06:45 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hampir masuk dalam sebuah pengandaian bahwa kondisi apapun saat ini sadar atau tidak setiap orang dimanfaatkan dan memanfaatkan orang lain. Hehehe...

Dan hampir dipastikan pula tidak ada yang tidak berbau kepentingan tinggal masalahnya hanya apakah kepentingan atau tujuan akhirnya adalah mulia atau setengahnya saja pun dalam artian ada tujuan yang mengakomodir hak orang banyak sebenarnya sih sudah oke sekali, terkecuali pada kesimpulan hanya buat dompet loe saja...hahahaha

Ibarat permainan sepakbola maka anda sebagai pemain sewajibnya mempetakan para subyek di tengah maupun diluar lapangan. Keinginan untuk menang dengan jumlah gol fantastis adalah diinginkan sejatinya dalam permainan ini oleh penonton namun sebagai penikmat bola saya baru menyadari diusia lebih 40 tahun bahwa hal itu adalah salah, paling tidak sebuah paham kekeliruan... Sebagai pemain anda wajib dalam monitor pelatih, pemilik bahkan "bandar" plus wasit sebagai mitra di tengah lapangan. Bingung kan?? 

Menang 1 bola saja sebenarnya sudah lebih dari cukup karena poin sama dengan menang 3 atau 4 bola (kecuali memperhitungkan selisih gol). Dan membuat gol di awal atau akhir pertandingan adalah sama tinggal drama apa yang membuat penonton menjadi emosional. Pemilik sesungguhnya akan selalu berkordinasi dengan pelatih supaya instruksi langsung ke pemain. Namun tak jarang (beberapa kasus ditangani pihak berwajib) keindahan permainan ini dikotori adanya tangan tidak kentara yaitu para "bandar" picik yang juga telah kordinasi dengan pemilik club...hahahaaha.

Dan kalau itu yang terjadi, alhasil tidak berharap banyak dan bisa permainan akan menjadi sebuah dagelan, bahkan pemain hanya mengulur waktu dan paling tidak hanya menjaga diri supaya tidak kebobolan atau pelanggaran ke lawan. Gol belum dibuat keburu kartu kuning dan merah alhasil pemain merana dimarahin dan dihukum oleh pelatih bahkan pemilik...hahahahaha.

So, jadilah pemain yang tau apa maunya pelatih pemilik bahkan pasar...hahahahaha

Selamat bekerja Pemain!

Man jadda wa jadda..

Anda ibarat domba diutus ke tengah kawanan serigala bukan ketengah kawanan bebek, be wise!!!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun