Mohon tunggu...
Jayanti Sagala
Jayanti Sagala Mohon Tunggu... Lainnya - .

.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

UTA'45 Menggelar Acara Webinar Berema "Ketahanan Ekonomi Indoneisa Selama Pandemi Covid-19"

31 Juli 2021   21:50 Diperbarui: 31 Juli 2021   21:56 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Webinar dibuka oleh Bapak Samsul Ode S.IP., M.Si selaku Koordinator Kegiatan Pengabdian Masyarakat, Pak Benediktus Dalupe S.IP. M.IP,selaku Dosen Pembimbing Lapangan dan Tengku Fajar selaku Ketua Kelompok, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Pak schrezo Wahid Naiborhu tentang ketahanan ekonomi di Indonesia selama pandemi covid 19 lalu dilanjuti dengan pemaparan Ibu Aulia Rahmawati tentang ketahanan ekonomi di Indonesia selama covid-19 berbasis komunitas, dan pemaparan materi Ibu Phamrendyta Aldaning Azaria SAB., MAB tentang Kunci ketahanan bisnis di tengah pandemi covid-19

Pelaksanaanwebinar yang diadakan pada jam 10.00 WIB, 31 Juli 2021 mendapatkan antusias yang cukup baik dengan jumlah peserta 139 orang dari kalangan mahasiswa , anak SMA dan umum.  Webinar UTA'45 di adakan dengan partisipasi dari Kelompok 6 Pengabdian Masyarakat Universitas 17 Agustus Jakarta 1945 (Patut Patuh Patju) yang terdiri dari mahasiswa lintas Fakultas (Fisip, Farmasi, Hukum, Teknik, Ekonomi dan Bisnis). Beberapa anggota yang berpartisipasi dalam Webinar yaitu Valerie Kezia dari Program Studi Farmasi sebagai Moderator, Muhamad Rafiqi dari Program Studi FISIP  sebagai Pembawa Acara

Hasil akhir atau kesimpulan dari kegiatan Webinar ini adalah "Pentingnya peran pelaku perekonomian di masa pandemi yaitu Ketahanan ekonomi masyarakat Indonesia berbeda-beda. Diperlukan cluster intervensi yang dapat mencover masing- masing ketahanan. Perlu menyediakan hak asset dan hak akses masyarakat.

1. Budaya filantropi menjadi modal social yang sangat baik dalam upaya pemulihan.

 2. Teori modal social menyatakan bahwa jika terjadi masalah besar di dalam masyarakt tentunya membutuhkan nilai-nilai social. 

3. Modal social ini dapat dijadikan barang publik oleh pemerintah, untuk mempercepat keberhasilan pemulihan ekonomi. 

4. Posisi peran serta masyarakat melalui Comdev berperan positive dalam mendorongpartisipasi, aksesibilitas dan kebebasan masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun