Artikel pendek kali ini membicarakan tentang mitos seks yang pernah berkembang luas di masyarakat dimana penulis tinggal pada sekitar tahun 1990 --an, terutama dikalangan para kaum lelaki. Ada sebuah anggapan yang  dipercaya bahwa sisa air teh yang basi (teh wayu, begitu ucapan dalam bahasa Jawanya) mampu membuat alat kelamin lelaki (penis) bertambah besar dan panjang.
Bagaimana caranya? Tidak dijelaskan secara rinci. Hanya disebutkan bahwa dengan direndam air "teh wayu" selama waktu tertentu akan memberikan hasil seperti itu.
Juga  testimoni dari orang-orang yang pernah menggunakan air teh basi ini tidak ada. Bisa jadi mereka yang sudah mencoba khasiat air teh basi ini malu untuk mengungkapkannya. Baik yang berhasil maupun gagal.
Sempat pula memunculkan lelucon di masyarakat bahwa ada seorang lelaki yang sudah lama menikah namun masih ingin memperbesar  dan menambah ukuran alat kelaminnya dengan cara seperti ini. Padahal kehidupan seksualnya tidak mengalami persoalan.
Alhasil, kira-kira sebulan mempraktekan  merendam alat kelaminnya dengan air "teh wayu" tersebut, bukannya alat kelaminnya bertambah besar dan panjang tetapi malah semakin kecil. Usut punya usut, ternyata yang dipakai untuk merendam alat kelaminnya adalah sisa air "slimming tea". Pantesan "burung perkututnya" jadi singset alias mungkret ... wkwkwkwk!!!
Podjok pawon, November 2017