Mohon tunggu...
Jason Andrew
Jason Andrew Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Have a nice day!

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Perempuan sebagai Pemimpin! Apakah Efektif?

10 Agustus 2021   17:40 Diperbarui: 10 Agustus 2021   18:36 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Female Leaders | theguardian.com

Pemimpin! Siapakah yang kamu pikirkan? Abraham Lincoln? Nelson Mandela? Barack Obama? Banyak orang pasti mudah untuk terpikir nama pemimpin pria. Namun pernahkah, terlintas nama seorang pemimpin wanita? Jarang diketahui bukan? Padahal banyak sekali pemimpin wanita hebat di dunia.

One of the criticisms I've faced over the years is that I'm not aggressive enough or assertive enough or maybe somehow, because I'm empathetic, it means I'm weak. I totally rebel against that. I refuse to believe that you cannot be both compassionate and strong. -Jacinda Ardern

Menurut James Gabarino, seorang penulis dan profesor pembangunan manusia di Cornell University, perempuan dideskripsikan lebih mampu menyampaikan apa yang dibutuhkan masyarakat modern.

Pengamatannya didukung oleh fakta bahwa pemimpin wanita biasanya dinilai lebih tinggi oleh bawahan pada keterampilan interpersonal serta pada faktor-faktor seperti perilaku saat bekerja, komunikasi, kemampuan untuk memotivasi orang lain, dan pencapaian objektif tim. 

Jacinda Ardern | kompas.com
Jacinda Ardern | kompas.com

Ya, tepat sekali! Sosok diatas adalah Jacinda Ardern, sosok yang menginspirasi banyak orang di dunia. Beliau adalah Perdana Menteri ke-40 Selandia Baru. Jacinda dikenal sebagai "Perdana Meteri Termuda" yang masih hidup. Ia lahir pada 26 Juli 1980. Dan bagian yang menarik adalah, ia seorang wanita. Seorang pemimpin hebat wanita! Keren bukan?

Apa yang sebenarnya membuat dia tiba-tiba dikenal? RESPONS PADA PANDEMI COVID-19. Ya, betul sekali. Beliau dipuji karena seberapa baik dia merespons pandemi Coronavirus. Dibandingkan dengan negara lain, Selandia Baru telah bertindak cepat dan ketat. Mereka juga telah melakukan yang terbaik dalam menunda penyebaran virus. 

Negara ini memiliki sekitar lima juta warga, namun secara total, hanya memiliki 25 kematian loh! Bahkan, tahun lalu Beliau mendapatkan respon dari Ratu Elizabeth yang mengapresiasi kepemimpinannya selama ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun