Mahasiswa KKNT UNDIP X UNICEF Membuat Tempat Cuci Tangan "Injak" guna Mencegah Penularan Covid-19 di Desa Karangrejo

Mencuci tangan merupakan salah satu langkah dalam mencegah penularan virus Covid-19 yang ada di Indonesia. Namun tidak bisa dipastikan tangan akan sepenuhnya bersih sehabis dicuci. Nyatanya banyak orang yang mencuci tangan dengan tetap menyentuh permukaan kran. Sedangkan kita tidak tahu bakteri apa saja yang menempel pada permukaan kran tersebut.

Salah satunya yaitu dalam aspek cuci tangan pakai sabun. Perlu diperhatikan bahwa pemakaian alat cuci tangan yang bergantian dimana terjadi kontak terhadap alat secara terus-menerus dan bergantian orang secara massal berpotensi terjadinya penularan virus Covid-19. 

Dalam mencuci tangan, perlu diperhatikan bahwa tidak cukup dengan membasuh tangan saja menggunakan air, namun penggunaan sabun berperan penting dalam membunuh kuman dan virus yang menempel pada tangan sehingga mencuci tangan menggunakan sabun merupakan salah satu hal yang wajib dilakukan dalam upaya pencegahan penularan Covid-19. Salah satu inovasi yang dapat dipilih dari permasalahan tersebut adalah dengan menyediakan fasilitas kran dan sabun injak.Walaupun masyarakat sudah divaksin dan terbiasa melakukan protokol Kesehatan 3M, seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak, namun pencegahan akan penularan virus tetap perlu dilakukan dan dikembangkan sehingga upaya pencegahan akan menjadi maksimal. 

Kegiatan pemberian alat cuci tangan sistem injak ini bertujuan agar mengingatkan kepada masyarakat akan kesadaran melakukan cuci tangan selama masa pandemi, selanjutnya cuci tangan sistem injak dipilih karena agar tidak terjadi sentuhan berkali-kali pada pegangan cuci tangan sehingga akan mengurangi penularan virus Covid-19

dokpri

dokpri

Tempat cuci tangan injak tersebut didesain dan dibuat sebagai fasilitas bersama tepatnya di diletakan di Musholla Nahdhotus Suban. Hal itu dilakukan karena belum adanya fasilitas cuci tangan di musholla tesrsebut. Penyerahan tempat cuci tangan ini dilaksanakan pada Jum'at, 19 November 2021. Tempat cuci tangan injak ini dibuat menggunakan material-material yang mudah ditemukan sehingga dapat dibuat ulang oleh masyarakat sesuai kebutuhan.

dokpri

Dengan adanya ide kreatif tersebut, Mahasiswa KKN Tematik Undip telah membuktikan wujud peran aktif dalam pencegahan Covid-19 di lingkungan masyarakat khususnya di Desa Karangrejo.

Penulis : Janny Dzakiey Indietama (S1-Teknik Sipil)

Dosen Pembimbing KKN : Ir. Gentur Handoyo, M. Si

Lokasi KKN : Desa Karangrejo, Kec. Wonosalam Kab. Demak