Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Kompasianer Terpopuler 2024

Master of Human Resource Management "Menggapai Angan di Tengah Badai"

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Gaji Pertama Bukan Milikku, Tapi Rezeki Mereka yang Membutuhkan

28 Mei 2025   19:00 Diperbarui: 28 Mei 2025   17:25 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memberikan sebagian atau bahkan seluruh gaji pertama kepada yang membutuhkan. (sumber foto: Pratap Datta/pinterest)

"Apa yang kita tanam hari ini, akan tumbuh dan kembali dalam bentuk yang lebih indah di masa depan"

 

Menerima gaji pertama adalah momen berharga yang tidak terlupakan...

Setelah sekian lama menempuh pendidikan dan berjuang keras melewati tahap demi tahap kehidupan, akhirnya tangan kita meraih hasil dari jerih payah sendiri. 

Ada rasa bangga, haru, dan kebahagiaan yang sulit dilukiskan. 

Namun, di balik rasa syukur itu, tersimpan kesempatan yang jauh lebih bermakna: menjadikan gaji pertama bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi juga sebagai bentuk rezeki bagi mereka yang membutuhkan.

Di tengah euforia menerima upah pertama, banyak orang tergerak untuk mentraktir teman, membeli barang impian, atau merayakan pencapaian itu dengan berbagai cara. 

Hal itu sangat wajar...

Namun, bagaimana jika kita melihat gaji pertama sebagai kesempatan untuk berbagi?

Menjadikannya bukan sekadar hasil kerja, tapi juga wujud rasa syukur yang nyata, lewat uluran tangan kepada mereka yang membutuhkan.

Mengalihkan Fokus dari Diri Sendiri ke Orang Lain

Konsep "gaji pertama bukan milikku" bukan berarti kita tidak boleh menikmati hasil kerja keras. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun