Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Kompasianer Terpopuler 2024

Mengolah Limbah Menjadi Pupuk Organik Cair (POC)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

"R.B. Sutarno: Dari Guru Sekolah Jadi Guru Sampah, Sukses Ubah Limbah Jadi Berkah!"

19 Maret 2025   03:00 Diperbarui: 19 Maret 2025   01:36 823
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
R.B. Sutarno "guru sampah" yang membawa perubahan besar bagi lingkungan. (sumber foto: rbsutarno/Instagram)

R.B. Sutarno "guru sampah" yang membuktikan bahwa sampah bisa menjadi berkah bagi masyarakat dan lingkungan.

Di tengah hiruk-pikuk kota metropolitan Jakarta, di mana permasalahan lingkungan sering kali menjadi perhatian utama, seorang pria bernama R.B. Sutarno muncul sebagai sosok inspiratif. 

Awalnya seorang guru sekolah, ia kini lebih dikenal sebagai "guru sampah" yang membawa perubahan besar bagi lingkungan. 

Dengan dedikasi dan kepeduliannya, ia telah membuktikan bahwa pengelolaan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga bisa menjadi gerakan bersama yang membawa manfaat bagi masyarakat.

Mengubah Sampah Menjadi Berkah

Sutarno tinggal di Sunter Jaya, Jakarta Utara, sebuah kawasan yang padat penduduk dan tak luput dari permasalahan sampah. 

Namun, ia melihat potensi besar dalam limbah yang sering dianggap sebagai masalah ini. 

Baginya, sampah bukan hanya sesuatu yang harus dibuang, tetapi juga bisa dikelola dengan baik untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan hijau.

Pada tahun 2008, ia mendirikan Composter 2008, sebuah komunitas yang fokus pada pengolahan sampah organik menjadi kompos. 

Melalui inisiatif ini, ia mengajarkan warga sekitar cara mengelola sampah dengan benar, mengubah limbah rumah tangga menjadi pupuk yang bermanfaat untuk penghijauan. 

Tak hanya itu, dengan pendekatan yang inovatif dan edukatif, Sutarno berhasil mengubah cara pandang masyarakat terhadap sampah dari sesuatu yang tidak berguna menjadi sumber daya yang bernilai.

Kampung Proklim dan Penghijauan Lingkungan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun