Sebelum melakukan latihan, saya terlebih dahulu melakukan tugas pra-latihan, yaitu saya mencari bait-bait dari lagu Indonesia Raya dan memilih yang menurut saya menarik dan dijelaskan, dan tugas selanjutnya adalah menonton video dokumenter. dari video "Perjalanan Koki Juna ke Bali, Penuh Cita Rasa dan Kenangan" saya diminta untuk menjelaskan apa yang menarik dalam video tersebut, apa tantangan anak muda dan apa cara yang tepat untuk melestarikan tradisi dan budaya. Kemarin, 2 Oktober 2022, saya mengikuti pelatihan yang sudah dijadwalkan dengan seksama, mendengarkan setiap anggota panitia berbicara, berbicara kepada kelompok dan mempresentasikan hasil diskusi. Dalam latihan ini, saya rela mengikutinya, meskipun memakan waktu lama, namun terasa singkat karena saya mengikutinya dengan semangat.
Pengalaman saya dengan latihan hominisasi adalah bahwa visi saya telah berkembang dan saya mampu bertindak secara logis. Berikutnya adalah kemampuan mengkomunikasikan bahasa dengan baik dan benar. Karena kita sebagai warga negara Indonesia sangat membutuhkan kemampuan berbahasa dan berpikir logis. Kita harus berpikir logis agar tidak mudah tertipu oleh orang lain, dan membuat keputusan yang bijak. Bagaimana kita bisa mengelola sumber daya alam kita yang kaya dan tidak mudah tergiur untuk menjual ke luar negeri dengan harga murah. Dan kita membutuhkan keterampilan bahasa untuk menyampaikan pemikiran logis kita kepada lawan bicara kita sehingga mereka mengerti apa yang kita bicarakan.
Keuntungan yang saya lihat dalam mengikuti latihan hominizing ini adalah saya bisa memperluas relasi, karena saya bertemu dengan orang-orang dari jurusan dan fakultas yang berbeda. Kedua, saya juga mendapatkan wawasan baru, seperti budaya dan kekayaan di Indonesia yang sebelumnya tidak saya ketahui. Ketiga, saya belajar untuk meningkatkan soft skill saya, terutama berbicara di depan banyak orang dan mengobrol dengan teman baru.
Pada dasarnya, saya belajar bagaimana berkomunikasi dan berbicara dengan orang-orang yang baru mengenal kami. Membuat dan menyajikan presentasi secara visual tanpa ppt. Akhirnya saya juga belajar berpikir logis dan itu di ikuti dengan penyampaian yang baik yaitu. Indonesia yang baik Menurut saya skill seperti ini akan sangat berguna terutama di dunia perkuliahan. Kemudian saya sering datang untuk berbicara dan bekerja dengan orang baru. Kemudian sampaikan pemikiran atau pendapat kita dengan bahasa yang baik dan logis agar lawan bicara mengerti apa yang kita bicarakan. Bahasa yang santun membuat lawan bicara kita merasa dihargai dalam percakapan. Kemudian membentuk opini berdasarkan hasil keputusan bersama dan mempresentasikannya. Hal-hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan berpikir dan berbicara kita sebagai warga negara. Karena kamu bisa terbuka terhadap pendapat orang lain, berpikir kritis dan belajar berkomunikasi dengan baik.
