Mohon tunggu...
James P Pardede
James P Pardede Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Menulis itu sangat menyenangkan...dengan menulis ada banyak hal yang bisa kita bagikan.Mulai dari masalah sosial, pendidikan dan masalah lainnya yang bisa memberi pencerahan

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Apa Enaknya Liburan ke Banda Aceh?

1 Desember 2018   00:31 Diperbarui: 4 Desember 2018   21:26 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masjid Baiturrahman Banda Aceh foto by James P Pardede

Sejak gempa dan tsunami tahun 2004 mengguncang Kota Banda Aceh dan Provinsi Aceh, banyak perubahan yang terjadi di kota ini. Kota ini sangat direferensikan sebagai tujuan wisata menyambut liburan akhir tahun 2018 dan menyambut tahun baru 2019. 

Banda Aceh semakin indah untuk dijadikan salah satu tujuan wisata di ujung Barat Sumatera. Jalan-jalan di perkotaan lumayan bagus pasca gempa dan tsunami.

Punya kesempatan untuk berkunjung ke Kota Banda Aceh pasti sangat menyenangkan. Begitu sampai di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda beberapa waktu lalu, saya langsung bersorak kegirangan dan mengabadikan beberapa momen penting di sepanjang jalan menuju kota Banda Aceh.

Saat melintasi beberapa ruas jalan di Aceh Besar dan melewati kota Banda Aceh, saya melihat kota yang dijuluki Serambi Mekah ini terus berbenah untuk menjadi kota wisata yang diminati wisatawan lokal dan manca negara. Tak banyak yang bisa saya lukiskan saat pertama kali sampai di kota Banda Aceh..

Ada beberapa hotel yang bisa dijadikan pilihan untuk menginap. Keesokan harinya, saat menikmati sarapan pagi di kota Banda Aceh, mobil yang kami tumpangi melaju dari tempat kami menginap di Aceh Besar. P

ersis di Jalan MR Mohd. Hasan Lampeunurut kami berhenti di salah satu warung kopi. Beberapa menu yang kami pilih dihidangkan. Ulee Kareng, pulut bakar, pisang goreng coklat, timphan serta mie aceh. Beberapa teman memesan nasi dan lontong. Yang membuat saya selalu ingin balik lagi ke Banda Aceh adalah keanekaragaman kuliner dan wisata sejarahnya.

Bagian depan Masjid Baiturrahman Banda Aceh foto James
Bagian depan Masjid Baiturrahman Banda Aceh foto James
Selesai sarapan, kami keliling sebentar mengitari kota Banda Aceh. Karena rutinitas, pagi sampai siang kami disibukkan dengan program acara yang sudah ditentukan, sore hari sampai malam kami kembali berkeliling kota Banda Aceh. 

Makan malam di Rex Peunayong  (kawasan terbuka di tengah kota) yang sangat ramai dengan pengunjung dari berbagai kalangan. Berbagai sajian kuliner ada di kawasan ini, ada juga penjual souvenir dan oleh-oleh khas Banda Aceh.

Banda Aceh terus berbenah dan melakukan berbagai terobosan. Sebagai salah satu kota Islam tertua di Asia Tenggara, Banda Aceh memiliki objek-objek wisata andalan yang memiliki daya tarik tersendiri. 

Masjid Raya Baiturrahman adalah salah satu tujuan utama yang tak bisa dilewatkan kalau sudah menginjakkan kaki di kota ini. Sebagai simbol utama Banda Aceh, masjid ini terletak di sebelah Selatan Sungai Krueng Aceh.

Berada di kawasan masjid raya ini, saya berdecak kagum dengan kemegahan gedungnya yang disinari lampu dan ramai dikunjungi oleh umat Islam yang ingin beribadah atau melakukan kegiatan keagamaan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun