Mohon tunggu...
Djohan Chan
Djohan Chan Mohon Tunggu... Jurnalis - Pernah menjadi Redaktur di beberapa Media Cetak dan Elektronik, pernah memjadi Pemimpin Redaksi dibeberapa Media Cetak dan Elektronik

Hoby membuat berita, merangkum berita, membuat ulasan berita, menyunting dan menyusun berita, membuat artikel tulisan. Mempublikasikannya ke publik, sebagai edukasi. Yang baik pantas untuk ditiru, yang jelek, pantas untuk dihindari. Saling mengingatkan sesama manusia itu penting, karena manusia tidak luput dari kehilapan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pergilah Kau Covid, Jangan Datang Lagi

1 Mei 2022   11:00 Diperbarui: 1 Mei 2022   11:03 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Corona virus Covid-19. Foto- pngtree.

Selama 2 tahun 7 bulan, sejak bulan Maret 2019, hingga bulan Oktober 2021. Aku mengurung diri di rumah, bagaikan burung dalam sangkarnya.

Aku menjauhkan diri dari pergaulan, untuk menghindari penularan. Pandemi Covid 19 bergerak bagaikan seten, kedatangannya tidak dirasakan, tetapi membuat manusia berantakan terkapar mati.

Akibat mengurung diri, semua kegiatan usaha terkesan menjadi fakum dan mati. Hanya untuk mengantisipasi wabah Covid 19 tidak punya hati, Usaha hidup untuk membeli nasi-pun sulit dicari.  

Setelah wabah Covid 19 mulai berlalu, kini rakyat punya harapan baru, pulang kampung melepas rindu. Hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah, sebagai pertanda bahagia, semoga Perekonomian rakyat kian terbuka, (Djohan Chaniago).

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun