Mohon tunggu...
Jalu Bijak
Jalu Bijak Mohon Tunggu... -

Terbukti Pengangguran 100 %

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Trend Shoping Ala Buruh Pabrik

3 Maret 2012   12:47 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:34 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="" align="alignnone" width="400" caption="Lokasi PT. Delami jl. Raya cidahu sukabumi (Foto by Jalu Bijak)"][/caption] Pasar dadakan yang biasanya beroperasi di sekitar area pabrik di kawasan jl raya cidahu ini sungguh menjadi sebuah dilema tersendiri,sebab banyak uang mengalir deras dari keberadaan pasar dadakan ini,hampir segala macam kebutuhan masyarakat umum tersedia, mulai dari baju,alat elektronik,kebutuhan rumah tangga,mainan anak anak,buah hingga sayur mayur. Di pt delami nitya mandita contohnya,setiap kali waktu gajian tiba, para pedagan dadakan tumplek semua menggelar dagangannya beralaskan terpal dan alat peneduh se adanya untuk menghindari hujan,tapi yang ironisnya adalah mereka berjualan menggunakan bahu jalan sehingga setiap sore arus lalu lintas di jalan raya cidahu menjadi macet, belum lagi para sopir angkot yang berhenti sembarangan menunggu angkutannya hingga penuh, namun kondisi ini tak menyurutkan animo para buruh untuk berburu barang barang keperluan sehari hari, keadaan ini menegaskan apa adanya bahwa telah lahir trend baru di kalangan para buruh yang menjadi referensi alternatif dalam berbelanja, bukan hanya para buruh pabrik saja yang jadi penikmat pasar dadakan ini, masyarakat sekitar dan para pengguna jalan yang kebetulan melintaspun banyak yang berbelanja disini, pasar dadakan ini mulai beroprasi pada jam 06.00 pagi s/d jam 08.00 ( jam buruh masuk kerja red) kemudian bersambung pada sore hari yaitu pada jam pulang kerja, untuk anda yang berdomisili di sekitar jl lingkar cidahu- sukabumi mungkin pasar dadakan ini bisa jadi referensi alternatif untuk anda, di tulis oleh ..... Jalu Bijak MAU COPAS..... di tulis sumbernya ya gan,,,,

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun