Mohon tunggu...
Jainal Abidin
Jainal Abidin Mohon Tunggu... Wiraswasta - jay9pu@yahoo.com

Wiraswasta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mengenali Kandidat Pemilukada Nganjuk 2012 dengan Eneagram (2-habis)

21 November 2012   11:19 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:55 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gambaran ringkas ke sembilan tipe kepribadian:

1.Perfeksionis: penuh pertimbangan dan memegang prinsip. Mereka berusaha menjalani hidup dengan standar ideal yang tinggi.

2.Penolong: peduli ,mengasuh dan peka terhadap kebutuhan orang lain.

3.Pengejar Prestasi: optimis, percaya diri dan berorientasi tujuan.

4.Romantis: memiliki perasaan yang peka, pribadi yang hangat dan pengertian.

5.Pengamat: memiliki kebutuhan akan pengetahuan dan adalah pribadi yang introvert, pnuh rasa ingin tahu, analistis dan berwawasan.

6.Pencemas: bertanggung jawab, bisa di percaya dan menjunjung tinggi kesetiaan pada keluarga, teman, kelompok dan alasan-alasan.

7.Petualang: energik, penuh vitalitas dan optimis. Orang-orang bertipe ini ingin memberi sumbangsih pada dunia.

8.Pejuang: terus terang, mengandalkan diri sendiri, percaya diri dan protektif.

9.Pendamai: mudah menerima, suka menyenangkan orang lain dan mendukung. Pribadi semacam ini mencoba menyatu dengan orang lain dan lingkungan sekitar.

Jadi menurut tipe eneagram di atas, Pemilukada Nganjuk 2012 di wakili oleh si tipe Perfeksionis, si Penolong, si Pengejar Prestasi, si Romantis, si Pengamat dan si Pencemas. Semua baik, tinggal bagaimana kita sebagai pemilih yang bijak untuk memilih yang terbaik. Karena keenam calon pasangan sudah berjiwa Petualang, Pejuang dan Pendamai. Semoga mereka mau belajar dan mempelajari tipe kepribadian yang telah di miliki dengan seimbang. Karena pada dasarnya setiap orang adalah pemimpin yang kelak akan di mintai pertanggung jawabannya. Jadi jangan kecewa andaikan nanti ada calon yang tidak menjabat jadi Bupati karena sesungguhnya untuk memimpin kita tak perlu kekuasaan.

Nb: tulisan hanya opini pribadi penulis, tidak bermaksud menyudutkan salah satu pasangan calon

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun