Mohon tunggu...
Rizky Kurnia Rahman
Rizky Kurnia Rahman Mohon Tunggu... Penulis - Seorang blogger dan penulis jempolan, maksudnya suka sekali menulis pakai jempol. Blog pribadi, https://rizkykurniarahman.com

Lahir di Jogja, sekarang tinggal di Sulawesi Tenggara. Merantau, euy!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kesalahan dalam Melihat Esensi Peringatan Isra Miraj

28 Februari 2022   15:20 Diperbarui: 30 Agustus 2022   15:06 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masjid, Sumber Gambar: https://pixabay.com/id/photos/masjid-arsitektur-kubah-turki-4196145/

Menurut seorang ustadz, namanya Ustadz Zezen, peringatan Isra Miraj itu hukumnya wajib. Eits, tunggu dulu, wajib maksudnya bagaimana ini? Peringatan Isra Miraj seperti apa yang wajib? Kalau makan-makannya di masjid, maka itu tidak wajib. Namun, yang wajib adalah esensi dari peringatan tersebut, yaitu: sholat berjamaah lima waktu di masjid. Makanya, beliau mengatakan, "Kita ini juga memperingati Isra Miraj dengan cara sholat berjamaah di masjid!"

Nah, sekarang, dikembalikan saja ke para pelaku peringatan Isra Miraj itu. Apakah mereka datang ke masjid sekadar untuk menghadiri pengajian dan makan-makan gratis? Ataukah mereka mengambil hikmah dari peringatan Isra Miraj, yaitu: sholat berjamaah itu tadi?

Sangat disayangkan, jika ibadah sholat berjamaah di masjid, perintah langsung dari Allah kepada Nabi-Nya, tetapi malah disia-siakan oleh kaum muslimin sendiri. Ingat, meninggalkan sholat itu tidak main-main lho! Bisa dihukumi kafir menurut para ulama. Jangan sampai, orang yang sering meninggalkannya santai-santai saja, tetapi sudah dianggap kafir oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Naudzubillah min dzalik. Ini yang sangat mengerikan. 

Jadi, antara peringatan Isra Miraj sekadar seremoninal di masjid dengan inti dari Isra Miraj itu, yang mana mau kamu ambil? Tentu, kamu bisa mengambil kesimpulan sendiri bukan? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun