Mohon tunggu...
Mohammad Badrus Soleh
Mohammad Badrus Soleh Mohon Tunggu... Human Resources - Mahasiswa Biasa.

Seorang mahasiswa biasa yang mencoba menulis.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Corona Tidak Sebercanda Itu

3 Maret 2020   15:11 Diperbarui: 3 Maret 2020   15:53 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fenomena penyebaran virus corona di dunia yang awalnya menjadi candaan pada berbagai Negara yang belum terkena. Salah satunya Indonesia, hampir disemua platform media sosial yang cukup akrab dikalangan Indonesia kala awal februari waktu itu ramai akan jokes- jokes mengenai corona covid-19. 

Mulai dari jokes yang membanggakan orang Indonesia seakan kebal dan tidak takut corona hingga jokes yang sedikit sarkastik mengenai perkembangan corona. Bagaikan Ironi ketika ditemukan dua orang terindikasi virus corona serta dikatakan telah melakukan kontak fisik dengan kurang lebih lima puluh orang. Kita yang awalnya menjadikan corona sebagai candaan sekarang menjadi salah satu Negara yang terkena dampak penyebaran dari virus ini. Bayangkan semula kita yang mengekspor masker besar-besaran. Sekarang yang terjadi malah sebaliknya kita membutuhkan banyak stock masker untuk menyambut hadirnya corona di Indonesia.

Lantas bagaimana dengan pemerintah? Justru ini yang lucu, ketika kita membicarakan kebijakan-kebijakan pemerintah belakangan ini terutama terkait dengan corona. Bayangkan ketika Negara lain sibuk menutup akses terhadap Negara-Negara yang terkena dampak corona sebagai usaha untuk mengurangi dan menghalangi penyabaran terhadap Negaranya. 

Pemerintah Indonesia malah menerapkan kebijakan yang cukup kontroversial dengan memberikan diskon penerbangan terhadap sepuluh wilayah domestik. Tentunya kebijakan ini cepat atau lambat akan memberikan dampak terhadap penyebaran Corona yang telah ramai diberbagai Negara.  

Disisi lain ditengah tingginya kebutuhan masyarakat akan masker, malah timbul masalah baru yaitu penimbutan masker oleh beberapa oknum yang tak bertanggung jawab pemerintah seakan tak bisa apa-apa.  Belum lagi isu simpang siur mengenai pengeluaran buzzer yang lebih besar dibandingkan dengan upaya antisipasi dan penanggulangan corona.

kitogalo.com
kitogalo.com
Mungkin sebagai rakyat tak banyak yang dapat kita lakukan dalam menghambat perkembangan virus corona di Indonesia selain dengan berusaha memperkuat sistem imun. 

Seperti dengan cuci tangan setiap melakukan kegiatan, selalu mebawa anti septik, makan makanan yang sehat dan menerapakan budaya menjaga kebersihan dan hidup sehat. Corona yang awalnya hanya sekedar candaan kini menjadi masalah yang cukup riskan bagi Indonesia, karena virus corona tidaklah sebercanda itu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun