Mohon tunggu...
Nur Fatah
Nur Fatah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Hukum UIN SunanKalijaga

Yakin Usaha Sampai

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Idealisme dan Perjuangan

14 Mei 2020   11:22 Diperbarui: 14 Mei 2020   11:46 879
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Begitu pula dengan ketika kita beragama khususnya Islam sebagai mayoritas. Tidak hanya membaca dan mempelajari Al Qur’an sebagai ilmu saja namun juga mempraktekan nilai nilai yang terkandung didalamnya sebagai amal perbuatan dan refleksi iman yang dimilikinya. 

Karena pada dasarnya Iman adalah keyakinan yang mengikat dalam hatinya atas  kebenaran Allah SWT serta mepelajari ajaran ajaran yang diwahyukan kepada Rasululloh sebagai dasar adanya Amal yang akan ia perbuat di kehidupan nyata. Nilai nilai yang terkandung dalam Al Qur’an perlu diamalkan sebagai bukti iman kita pada Allah.

Sebagaimana firman Allah SWT :

  • “Sekedar mengakui saja percaya kepada Allah, padahal tidak mengikuti perintahNya atau tidak menjalankan isi Alquran, atau tidak menuruti sunnah nabi, kalau pikiran mendalam, demikian bukanlah Iman lagi dan harusnya bukan Islam lagi. Ini pertanda bahwa pengakuan belum betul, kepercayaan belum duduk, artinya Iman belum ada, kalau iman belum ada niscaya Islam pun belum ada”. (QS. Al-Hujarat : 14)

Karena banyak masyarakat mengaku beragama islam dan membaca Al Qur’an namun perbuatan dan sikap mereka tidak mencerminkan nilai nilai yang ada dalam Al Qur’an. Islam berbicara tentang pentingnya menegakkan keadilan, namun masih ada seorang muslim yang berlaku curang, Islam mengajarkan tentang perdamaian, namun berapa banyak sesama muslim yang berseteru, Islam memberikan penjelasan mengenai kemuliaan wanita, namun masih banyak orang ber KTP Islam yang menjadi predator seks diluar sana.

Oleh karena itu perlulah kita mengingat kembali tujuan dari Idealisme yang kita perjuangkan, jangan sampai hanya berhenti pada suara suara keras menentang kebijakan yang memang buruk tetapi juga diwujudkan dengan membangun rasa sosial serta kemanusiaan terhadap masyarakat yang kurang mampu akbiat dari kapitalisme dan kebijakan yang kita tentang di muka umum. Tetaplah memegang teguh prinsip ketika memperjuangkan suatu Idealisme yaitu Iman, Ilmu dan Amal. Yakinkan dengan Iman, Usahakan dengan Ilmu dan Sampaikan dengan Amal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun