Ada cukup banyak masalah kesehatan yang menyerang pencernaan, salah satunya infeksi saluran pencernaan. Infeksi saluran cerna merupakan salah satu penyakit yang pernah dialami oleh hampir semua orang. Penyebab infeksi ini biasanya sangat erat dengan kebiasaan makan dan kebersihan tangan. Terdapat banyak bakteri, virus, dan parasit yang dapat menyebabkan infeksi pada saluran cerna. Infeksi saluran cerna tidak dapat diremehkan. Gastroenteritis virus, (Infeksi Saluran Pencernaan) adalah kondisi ketika lambung dan usus mengalami peradangan.
Gejala yang biasanya dirasakan adalah lemas, mual, muntah, demam, hilang nafsu makan, pegal-pegal, dehidrasi, sakit kepala, terdapat lendir atau darah pada feses, dan penurunan berat badan. Infeksi saluran pencernaan dapat terjadi akibat kontaminasi makanan dan minuman. Selain itu, penyakit ini juga bisa menyebar saat berbagi peralatan makan, handuk, bahkan makanan dengan orang yang terinfeksi. Ada beberapa virus yang bisa menjadi penyebab infeksi saluran pencernaan atau gastroenteritis, yaitu:
E coli
Salmonella
Campylobacter
Norovirus
Rotavirus
Infeksi ini rentan menyerang orang-orang tanpa memandang usia. Gejala infeksi saluran pencernaan biasanya berlangsung satu hingga dua hari, tetapi terkadang bisa berlangsung hingga 14 hari. Infeksi ini menyerang usus dan gejala yang biasanya dirasakan adalah lemas, mual, muntah, demam, hilang nafsu makan, pegal-pegal, dehidrasi, sakit kepala, terdapat lendir atau darah pada feses, dan penurunan berat badan.
Cara mengatasi infeksi saluran pencernaan biasanya diberikan antibiotik untuk mengatasi bakteri yang ada dalam pencernaan selama beberapa hari. Namun cara paling ampuh untuk mengatasi infeksi saluran pencernaan adalah dengan upaya pencegahan. Hindari konsumsi makanan atau minuman yang berisiko terkontaminasi dan sering-seringlah mencuci tangan hingga benar-benar bersih. Alangkah baiknya makan makanan buatan sendiri karena kita mengetahui bahan yang digunakan sudah pasti layak untuk dikonsumsi.