Mohon tunggu...
Indriyatna Sugiyarta
Indriyatna Sugiyarta Mohon Tunggu... -

Writterpreneur-siswa SMO,"Pemenang lomba artikel Aksi Semangat Indonesia-Fatigon-Kompas.Com-2010", sertifikat apresiasi dari PT Holcim, peserta lomba penulisan artikel content web :"Holcim Healthy House Challenge 2009-2010"

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mencegah Bau Mulut Saat Puasa

23 Agustus 2010   10:15 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:46 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

[caption id="attachment_236355" align="alignleft" width="117" caption="Foto bau-mulut- sumber dari google"][/caption] Salah satu masalah saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan 1431H ini, yakni dapat kita dapati aroma bau mulut yang kurang sedap. Tentu problem bau mulut saat puasa harus ada solusi pencegahannya. Bau mulut dapat mengganggu aktifitas sewaktu berkomunikasi baik jika kita bekerja, sekolah, kuliah maupun aktifitas keseharian lainnya. Mengapa bau mulut dapat terjadi ? Hal ini dapat terjadi, sebab saat kita berpuasa, proses pembusukkan bakteri berlangsung lama karena puasa berarti, kita tidak makan maupun minum dari sahur hingga waktu berbuka, kurang lebih 14 jam. Tidak adanya makanan yang masuk ke lambung menyebabkan permukaan lambung kita tidak mendapat asupan makanan segar. Selama puasa pun minuman tidak dapat masuk ke lambung sehingga pengolahan makanan di dalam lambung berjalan lebih lambat. Keadaan inilah menyebabkan aroma tidak sedap di permukaan lambung dapat menembus tenggorokan dan mulut. Aroma tak mengenakkan dari lambung dapat berasal dari gas yang dihasilkan dari proses pencernaan, infeksi atau tukak lambung. Selain itu dapat pula berasal dari makanan beraroma menyengat seperti, jengkol, pete, durian maupun bawang putih. Tentunya masalah aroma tidak sedap ini dapat dicegah, berikut beberapa kiat pencegahannya. : 1. Memelihara kebersihan mulut dengan menggosok gigi setelah sahur maupun sesudah berbuka. 2. MInum air putih secukupnya. 3. Mengkomsumsi sayuran kaya serat dan buah-buah selama berbuka dan sahur, Buah seperti semangka dan bengkuang baik juga dikomsumsi. 4. HIndari pete dan jengkol. 5. Hindari merokok 6. Jika ada masalah dengan gigi, misal berlubang dan mulut bisa periksa kesehatannya. Begitu pula plak gigi, peradangan pada gusi juga gusi berdarah, infeksi mulut maupun tenggorokan harus dicek kesehatannya ke dokter gigi. Demikian kiat-kiat mencegah bau mulut saat kita berpuasa, semoga bermanfaat yach… ( IyS-22/8/2010)***

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun