Mohon tunggu...
Iwan Nugroho
Iwan Nugroho Mohon Tunggu... Dosen - Ingin berbagi manfaat

Memulai dari hal kecil atau ringan, mengajar di Universitas Widyagama Malang. http://widyagama.ac.id/iwan-nugroho/

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Berwisata Jeep di Sekitar Tebing Breksi, Yogyakarta

5 Oktober 2019   23:53 Diperbarui: 6 Oktober 2019   15:26 932
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kami langsung dibawa berkeliling keluar lokasi Tebing Breksi, tanpa penjelasan ke mana tujuannya, pokoknya ikut saja. Saya duduk di sebelah driver, yang bernama pak Agus. Saya gunakan kesempatan ini untuk bertanya-tanya seputar wisata Tebing Breksi ini.

Lokasi ini dikelola oleh BUMdes yang mengintegrasikan potensi wisata di desa-desa sekitarnya. Paket wisata jeep ini selama sekitar satu jam, mengelilingi lima desa.

Setiap desa yang dilewati jeep menerima kontribusi manfaat sebesar 5000 rupiah yang disetorkan ke desa dua kali seminggu. Hal ini dikelola secara transparan, dan membuat desa-desa menerima manfaat wisata.

Ada sekitar 65 jeep terlibat melayani wisatawan dalam koordinasi BUMdes. Hari Sabtu, Minggu atau hari libur adalah puncak kunjungan wisatawan. Sedangkan di hari kerja, relatif sepi.

Pak Agus mengaku, ia antri dua hari untuk menjalankan jeep hari ini. Ia belum sepenuhnya mengandalkan pekerjaan sebagai driver jeep wisata di Tebing Breksi. Setiap Senin hingga Rabu, ia sudah ada job mengantarkan sayur mayur ke Jakarta.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Candi Banyunibo (dokpri)
Candi Banyunibo (dokpri)
Tidak terasa, kami tiba di tempat tujuan pertama. Ini adalah Candi Banyunibo. Candi tidak terlalu besar, mungkin seukuran saru rumah sedang. 

Pelataran candi berukuran sekitar 40 x 40 m. Kami tidak lama disini, sekitar 5 - 10 menit hanya untuk berfoto. Pak Agus siap mengarahkan fose dan mengambil gambar tamunya. Tidak lama, datang 3 jeep lain untuk keperluan yang sama.

Mobil jeep membawa kami ke lokasi lain, dengan perjalanan yang lebih jauh dan naik. Tujuannya adalah ke Selo Langit dan Watu Payung. 

Lokasi ini berada di puncak atau bibir bukit, dengan lembah dan panorama/lansekap alam yang membentang indah. Di sana sudah banyak pengunjung, ada lima mobil jeep.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Selolangit dan Watu Payung (dokpri)
Selolangit dan Watu Payung (dokpri)
Selol Langit artinya batu langit, dan Watu Payung artinya batu payung. Kedua tempat ini menandakan tempat yang tinggi.  

Di lokasi ini ada beberapa spot untuk berfoto dengan latar lembah yang indah. Saya sempat berkenalan dengan wisatawan dari Jakarta, berusia sekitar 65 tahun, membawa keluarganya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun