Mohon tunggu...
Ivan Wisnu Andaru
Ivan Wisnu Andaru Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ivan Wisnu Andaru

Artikel

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Milad Muhammadiyah Ke-106 "Optimis Hadapi Covid-19: Menebar Nilai Utama"

28 November 2021   22:02 Diperbarui: 28 November 2021   22:18 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Milad ke-106 Muhammadiyah diselenggarakan tanggal 18 november 2018 di Kota Solo. Tema yang di angkat dari Milad ke-106 Muhammadiyah adalah 'Ta'awun Untuk Negeri" secara singkatnya mengajak seluruh masyarakat terutama Muhammadiyah untuk saling gotong royong membantu masyarakat yang terdampak bencana di Indonesia. 

Tujuannya agar Indonesia menjadi negara yang baldatun thoyyiban wa robbun ghofur dalam konteks keumatan dan kebangsaan yang diwujudkan dalam bentuk program-program kemanusiaan, kesehatan, pendidikan dan banyak hal lainnya.

Beberapa hal diusung dalam Milad ke 106 Muhammadiyah ini salah satunya adalah komitmen untuk menyuaran islam yang lebih maju sebagai basis nilai umat islam guna membawa umat dan bangsa Indonesia menuju peradaban islam yang maju. 

Karena dimasa sekarang dan masa yang akan datang kehidupan dan gaya hidup masnusia akan terus berubah dan lebih maju, alasan utama Milad ke-106 Muhammadiyah mengusung tema tersebut berupaya dengan menjunjung tinggi nilai umat islam menuju ke peradaban islam yang lebih maju diharapkan kehidupan masyarakat indonesia umumnya Muhammadiyah akan tidak kalah saing dan tertinggal dengan masyarakat luar negeri dalam hal peradaban islam yang maju.

Muhammadiyah dalam konteks universal terus mengeluarkan praksis islam, yakni nilai nilai kemanusiaan, pendidikan, kesehatan, pelayanan sosial, dan usaha memberdayakan yang bisa membawa Indonesia lebih berkembang dan maju. 

Muhammadiyah dengan praksis sosial Islam yang dihadirkan oleh Muhammadiyah selain menggunakan alam pikiran Islam berkemajuan, juga diusung oleh pranata sosial yang modern. Gerakan praksis sosial termasuk juga Al-Maun, filantropi islam, gerakan kebencanaan, dan pelayanan sosial semua ini bertujuan demi kemajuan peradaban islam dan negara melalui semua sektor didalamnya.

Milad kali ini juga dapat dijadikan sebagai momentum untuk menggelorakan dan memperluas kesadaran masyarakat tentang pentingnya membangun hidup untuk kebersamaan. Makna ta'awun untuk negeri itu harus diwujudkan dalam semangat ukhuwah dan semangat gotong-royong. 

Tetapi semangat gotong-royong maupun ukhuwah itu tidak hanya dalam retorika, tetapi kita wujudkan dalam kehidupan kolektif, dalam perbedaan kita sebagai umat dan bangsa, baik paham dan golongan orientasi kepentingan, kita harus tetap menjaga nilai-nilai kebersamaan.

Ada yang berpendapat baik Muhammadiyah, umat Islam, maupun bangsa Indonesia tengah menghadapi arus baru dunia digital dan dunia sosial yang sama sekali berada dalam situasi non konvensional. Hadir dakwah yang mencerahkan bagi masyarakat di akar rumput, bagi dunia medsos, bagi generasi milenial, dan diharapkan nilai-nilai Islam yang mencerahkan, yang membawa pada kebaikan, pada kemajuan, nilai keluhuran, moralitas, dan akhlak itu menjadi acuan kita bergerak.

Dalam masa pandemi Covid-19 ini masih berhubungan dengan Milad ke-106 Muhammadiyah di Kota Solo, dimana kita harus saling membantu dan bersinergi untuk mengatasi wabah covid-19 yang hingga saat ini belum ada ujungnya. Tidak ada lagi pesta besar-besaran bahkan adanya pembatasan berskala besar. 

Dua tahun ini bukan tahun yang mudah untuk kita lewati bahkan negara lain pun, Indonesia sedang diuji dengan wabah yang merenggut banyak korban jiwa, itulah salah satu alasan mengapa kita diharuskan untuk saling peduli satu sama lain agar terhindar dari Covid-19 atau setidaknya tidak menularkan kepada orang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun