Mohon tunggu...
Nurul Wahdah
Nurul Wahdah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Part of Communication ULM 2021

Always happy and grateful :)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

LGBT dan Rasisme Mengancam Keutuhan NKRI, Generasi Muda Harus Gercep!

21 Oktober 2021   15:16 Diperbarui: 21 Oktober 2021   15:47 727
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Belakangan ini kasus LGBT ( lesbi, gay, biseksual, transgender) sedang marak terjadi di beberapa negara salah satunya Indonesia. Namun, ada beberapa daerah yang tentunya menolak keras keberadaan LGBT karena dilihat dari adat istiadat,  masyarakat Indonesia sangat berpegang teguh kepada doktrin keagamaan yang konservatif artinya, masyarakat akan berusaha mempertahankan keadaan atau kebiasaan lama dan tidak dapat menerima keadaan atau kebiasaan baru. Oleh karena itu, banyak masyarakat yang membenci, menjauhi, takut, dan merasa jijik terhadap kaum LGBT. 

Tidak hanya LGBT, kasus rasisme pun masih marak terjadi di Indonesia. Mereka yang bersikap rasis biasanya akan menyatakan ketidaksukaannya pada suatu golongan masyarakat. Mereka menganggap kelompok/ras mereka lebih tinggi dan menjelek-jelekan kelompok/ras lain. Perilaku seperti ini tentunya sangat tidak terpuji dan tidak bermoral.

Kedua hal tersebut memicu timbulnya sikap intoleransi bahkan tindak diskriminasi besar-besaran. Apabila hal ini terus dibiarkan, pastinya akan menyebabkan perpecahan dikalangan masyarakat. Perpecahan tersebut sedikit banyaknya akan berpengaruh dan mengancam keutuhan NKRI karena, pada dasarnya modal utama dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah persatuan.

Pemerintah tentunya harus menanggulangi peristiwa-peristiwa tersebut guna mencegah terjadinya perpecahan bangsa. Namun, agar seimbang tentunya harus ada peran dan kesadaran dari dalam diri masyarakat. Sebagai pewaris bangsa yang energik, kreatif, dan inovatif generasi muda sudah semestinya lebih berperan aktif. Generasi muda harus menanamkan jiwa patriotisme dan bela negara yang senada dengan jiwa kepahlawanan.

Bagaimana cara/upaya generasi muda dalam mencegah dan menanggulangi perpecahan agar dapat mempertahankan keutuhan NKRI?

Warga negara khususnya generasi muda harus menanamkan nilai-nilai Pancasila mulai dari hal yang sederhana. Setiap sila Pancasila tentunya memiliki nilai-nilai tersendiri. Nilai-nilai tersebut tentunya harus direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari yang akan dijelaskan sebagai berikut:

  • Sila Ketuhanan Yang Maha Esa. Sila pertama mengandung nilai ketuhanan, sebagai bangsa yang memiliki keberagaman agama, generasi muda harus membiasakan bersikap toleransi dan hormat-menghormati demi menjaga persatuan.
  • Sila Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab. Sila kedua mengandung nilai kemanusiaan. Sikap intoleransi, diskriminasi golongan dan kaum LGBT, bullying, pembunuhan, pemerkosaan dan tindak kriminal lainnya sudah pasti termasuk ke dalam penyimpangan nilai Pancasila.
  • Sila Persatuan Indonesia. Sila ketiga adalah sila yang sangat memberi pengaruh karena sila ini mengusung nilai persatuan, nilai ini juga bisa disebut sebagai tujuan atau cita-cita bangsa yaitu, persatuan bangsa dengan moto Bhinneka Tunggal Ika.
  • Sila Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat/Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan. Sila keempat mengandung nilai kerakyatan. Sebagai warga negara yang baik pastinya selalu bermusyawarah . Musyawarah ini harus diterapkan dalam baik dalam pengambilan keputusan atau penyelesaian konflik. Sehingga tawuran antar pelajar, mahasiswa, atau warga tidak terjadi.
  • Sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Sila terakhir mengandung nilai keadilan. Sudah seharusnya generasi muda membiasakan diri bersifat adil dan bijak, baik pada sesuatu hal yang kecil atau yang besar karena, keadilan adalah sesuatu yang dicita-citakan semua orang. 

Sesuatu hal yang bersifat ingin membangun, merubah, atau mempertahankan alangkah lebih baiknya direalisasikan mulai dari kehidupan sekitar. Sedikit banyaknya kemajuan yang diperoleh akan selalu berkembang apabila dilakukan dengan semangat, rutin, dan penuh ikhlas. Dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari generasi muda juga secara tidak langsung  ikut mempertahankan ideologi Pancasila. Masih banyak hal lain yang harus dilakukan guna mempertahankan keutuhan NKRI namun, setidaknya dengan melaksanakan kedua hal tersebut peran dan kesadaran sebagai generasi muda dalam menjaga keutuhan NKRI telah dilaksanakan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun