Mohon tunggu...
Itsnaa JK
Itsnaa JK Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Saya mencoba untuk menulis, hope you like it ❤️

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kontroversi Surrogate Mother: Wanita Bukan Tempat Penyedia Rahim

21 Juni 2022   17:16 Diperbarui: 21 Juni 2022   17:50 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Metode Surrogate Mother atau ibu pengganti populer di kalangan artis Hollywood. Banyak artis hollywood menggunakan metode kehamilan surrogacy atau yang dikenal dengan surrogate mother (ibu pengganti / sewa rahim) seperti yang dilakukan oleh Cristiano Ronaldo, pasangan Kim Kardashian dan Kanye West, Michael Jackson, Amber Heard, dan pasangan Priyanka Chopra dengan Nick Jonas. 

Cristiano Ronaldo memiliki kedua anak kembarnya, Mateo dan Eva, melalui jasa surrogate mother pada 8 Juni 2017 lalu dan hingga kini identitas dari ibu pengganti kedua anaknya dirahasiakan. Begitu juga dengan bintang ternama, Michael Jackson, memiliki anak ketiga lewat surrogate mother pada tahun 2002 lalu.

Metode surrogate mother menjadi pilihan banyak artis hollywood dengan alasan yang beragam. Umumnya, para artis hollywood lebih memilih mendapat keturunan melalui teknik ini karena suatu kondisi medis yang tidak memungkinkan seperti masalah kesuburan yang membuat seorang wanita susah hamil, histerektomi atau kelainan rahim bawaan, usia wanita yang tidak memungkinkan untuk mengalami kehamilan, ada potensi risiko terkena penyakit bila harus hamil lagi, atau sedang mengonsumsi obat-obatan karena mengalami penyakit kronis sehingga tidak dianjurkan untuk hamil.

Pasangan fenomenal Kim Kardashian dan Kanye West menggunakan metode kehamilan ini untuk anak ketiga mereka dengan alasan kondisi rahim Kim yang membuat plasentanya sulit terlepas dari rahim saat persalinan sehingga berisiko mengalami pendarahan hebat ketika melahirkan atau yang disebut placenta accreta. 

Begitu juga pasangan Priyanka Chopra dan Nick Jonas, mengumumkan kelahiran anak mereka, Malti Marie, pada Januari 2022 melalui jasa surrogate mother. 

Selain itu, metode surrogate mother dapat menjadi solusi bagi pasangan penyuka sesama jenis yang menginginkan anak seperti yang dilakukan oleh Elton John dan Ricky Martin.

Dikutip dari BBC News, praktik surrogacy tidak hanya populer di negara Amerika Serikat, tetapi juga terdapat beberapa negara yang melegalkan prosedur ini seperti India, Thailand, Australia, dan Ukraina. 

India menjadi negara pertama yang melegalkan praktik surrogacy secara komersial dan umumnya bayi yang lahir berasal dari benih pasangan di luar India. 

Ukraina juga menjadi salah satu negara yang menyediakan layanan ibu pengganti kehamilan bagi pasangan asing yang menginginkan seorang anak serta memiliki kerangka hukum yang kuat bagi orang tua sah dari anak yang lahir melalui surrogate mother. 

Bahkan wanita di negara Ukraina sangat diminati oleh banyak pasangan karena mereka dapat menyewa masyarakat lokal secara legal untuk menjadi sosok ibu pengganti kehamilan.

Sementara itu, di Indonesia sendiri praktik surrogacy masih ilegal. Menurut hukum di Indonesia praktik ibu pengganti ini secara implisit dilarang karena bertentangan dengan UU Kesehatan, melanggar syarat suatu perjanjian yang diatur dalam Pasal 1320 KUHPer dan Hukum Islam. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun