Mohon tunggu...
Alinfia Amali
Alinfia Amali Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswi UIN Walisongo Semarang Jurusan Pendidikan Bahasa Arab

Mahasiswi suka bermusik dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UIN Walisongo Adakan Kegiatan Ngaji Online Berbasis Kitab Arba'in Nawawi Bab 1 dengan Relasinya antara Agama dan Ilmu

5 Juli 2022   11:25 Diperbarui: 5 Juli 2022   11:33 245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kkn UIN Walisongo ke 14 kelompok 21 mengadakan kegiatan ngaji online pada Senin, 4 Juli 2022. Kegiatan tersebut mengangkat tema tentang bagaimana relasi atau hubungan antara ilmu dan agama berdasarkan kitab arbain nawawi bab satu. Kegiatan yang diikuti kurang lebih 25 peserta tersebut berjalan dengan lancar dan khidmat, meskipun peserta hanya sedikit kegiatan tersebut tetap menarik minat bagi peserta dan teman-teman kkn.

Salah satu peserta mengungkapkan bahwa kegiatan ngaji online tersebut menarik , narasumber yang dihadirkan pun jelas dan semangat dalam menerangkan dan tentunya ia mendapat ilmu dari kegiatan ngaji online tersebut yaitu bahwa dalam menuntut ilmu kita harus memperhatikan empat hal yaitu niat karena Allah, ridho orang tua, ridho guru, dan bekal. Ungkapnya bahwa empat hal tersebut adalah kunci sukses dalam mencari ilmu.

"Acaranya menarik narasumbernya juga jelas dalam  menerangkan, dapet ilmu yang banyak juga dari kegiatan ngaji onlinenya yaitu tentang bab sukses dalam mencari ilmu yang meliputi empat hal yaitu niat karena Allah SWT, ridho orangtua, ridho guru, dan bekal." Tutur Sri Muji Lestari salah satu peserta ngaji online asal IAIN Kudus pada kami Senin, (4/7).

Tak hanya itu, narasumber yang dihadirkan yaitu K.H Mas'ud Ahmad yang mana beliau merupakan pengasuh Majelis Al Hikmah dan juga pengurus Jam'iyyatul Mubaligin Semarang juga menyampaikan dalam kajiannya bahwa input dari ilmu adalah akhlak. Dalam menuntut ilmu harus imbang antara kecerdasan spiritual dan kecerdasan intelaktual. 

"Antara spiritual dan intelektual harus imbang, karena banyak orang yang pintar tapi akhlaknya tidak, padahal keberhasilan seseorang dalam mencari ilmu adalah dapat dilihat dari akhlaknya, baik terhadap diri sendiri maupun terhadap sesamanya," ungkap beliau dalam acara ngaji online Senin, (4/7)

Dengan mengambil relasi dari kitab arbain nawawi bab 1 yaitu tentang niat K.H Mas'ud Ahmad menambahkan dalam kajiannya bahwa niat adalah kunci amal dari semua perbuatan. Niat menjadi modal utama bagi setiap orang untuk melakukan amal. 

"Jika sudah berniat tapi perbuatanya belum kesampaian itu sudah dihitung pahala oleh Allah, maka dari itu biasakan dalam setiap hidup kita untuk berniat baik, insyaAllah apa yang kita niatkan meski belum terlaksana maka tetap diganjar melakukannya," tambahnya.

Dokpri
Dokpri

Beliau juga mengambil salah satu hadis Nabi yang populer dalam menyampaikan topik kajiannya tentang relasi agama dan ilmu dalam kitab arbain nawawi bab 1 yaitu tentang niat. 

Dari hadis tersebut beliau menyampaikan bahwa dalam menuntut ilmu itu tidak boleh diniatkan karea ingin mempunyai jabatan, berdebat, tetapi harus diniatkan karena Allah SWT dan untuk menghilangkan kebodohan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun