Mohon tunggu...
Isson Khairul
Isson Khairul Mohon Tunggu... Jurnalis - Journalist | Video Journalist | Content Creator | Content Research | Corporate Communication | Media Monitoring

Kanal #Fiksi #Puisi #Cerpen saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul-fiction Kanal #Reportase #Feature #Opini saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul dan https://www.kompasiana.com/issonkhairul4358 Profil Profesional saya: https://id.linkedin.com/pub/isson-khairul/6b/288/3b1 Social Media saya: https://www.facebook.com/issonkhairul, https://twitter.com/issonisson, Instagram isson_khairul Silakan kontak saya di: dailyquest.data@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Lailatul Qadar

19 Juni 2017   23:34 Diperbarui: 19 Juni 2017   23:43 1048
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: isson khairul

di pelataran malam masih kudengar riangmu
bersama bayangan gedung-gedung jangkung
dengan binar cahaya menyapu bumi
yang penuh gegas

ini hari yang panjang, malam yang menjulang
desir angin penuh berkah
tiap langkah menjadi rahmat
segala bulir mengalirkan dirham
yang kelak kita petik di alam abadi

lailatul qadar lailatul qadar
ada senyap yang menyerap degup
hening tercipta
dengan makna mengelana sepanjang nadi
sepanjang nafas yang diberkahi
demi masa demi sesama

inilah saat membenahi sujud
di bumi yang membentang
berbekal ikhlas
menguatkan sabar

lailatul qadar lailatul qadar
ikhlasku sabarku sujudku

isson khairul --dailyquest.data@gmail.com

Jakarta, 19 Juni 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun