Mohon tunggu...
isnaini hidayatunmuharromah
isnaini hidayatunmuharromah Mohon Tunggu... Lainnya - Kumpulan Tulisan Pribadi

Amar Ma'ruf Nahi Munkar Man jadda wa jadda

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tingkatkan Imun Tubuh dengan Tanaman Obat Keluarga dalam Pencegahan Covid-19

24 November 2020   08:30 Diperbarui: 24 November 2020   08:32 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Sistem imun adalah suatu mekanisme yang digunakan tubuh untuk melindungi dan mempertahankan keutuhan dan kekuatan tubuh dari bahaya virus yang menyerang tubuh. Oleh karena itu, sistem imun merupakan garda terdepan saat tubuh dimasuki kuman atau bakteri penyebab penyakit. Sehingga ketika imun lemah, tubuh akan lebih mudah terinfeksi bakteri dan jatuh sakit. Itulah alasannya, mengapa sistem imun harus selalu dijaga dengan baik. Terlebih lagi di masa pandemi virus corona seperti saat ini. 

Terdapat berbagai cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan imunitas tubuh. Termasuk menerapkan pola hidup sehat, menghindari stres, hingga mengonsumsi suplemen agar sistem kekebalan tubuh tetap terjaga. Selain itu, terdapat tanaman obat yang efisien dan efektif untuk kita budidayakan saat pandemi seperti saat ini yaitu Tanaman Obat Keluarga (TOGA).  Tanaman Obat Keluarga (TOGA) merupakan jenis tanaman berkhasiat yang ditanam di lahan pekarangan rumah dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan tradisional yang dapat dibuat sendiri dan dikelola sendiri oleh keluarga. 

Begitu juga dengan khasiatnya yang tak pernah diragukan lagi, karena tanaman obat keluarga (TOGA) sudah menjadi warisan budaya bangsa yang sifatnya turun temurun. TOGA merupakan Tanaman obat tradisional digunakan dan dilaporkan secara empirik oleh masyarakat yang bermanfaat meningkatkan kesehatan dan pengobatan berbagai penyakit.

Dalam hal ini, peningkatan penggunaan obat-obatan herbal di dunia khususnya Indonesia semakin meningkat. Akan tetapi berbanding terbalik dengan kesadaran masyarakat untuk mengusahakan sendiri obat-obatan berbahan herbal. Obat-obatan berbahan herbal ini sebenarnya dapat dengan mudah ditemukan di sekitar lingkungan keluarga. Tanaman obat ini bisa ditanam dan diberdayakan oleh setiap keluarga melalui penanaman tanaman obat keluarga di pekarangan rumah. Tanaman obat keluarga (TOGA) menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk ditanam di lahan pekarangan rumah, dengan pertimbangan karena bisa dimanfaatkan untuk kesehatan. Tanaman obat bisa dijadikan obat yang aman, tidak mengandung bahan kimia, ekonomis dan juga mudah didapat. 

Berikut merupakan beberapa jenis tanaman obat keluarga yang bisa menjadi referensi yang dapat dipilih sesuai kebutuhan serta bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh:

Mengkudu 

Mengkudu merupakan tanaman populer yang berkhasiat sejak dahulu. Mengkudu memiliki kandungan vitamin C yang cukup dan vitamin ini deketahui bisa melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu, kandungan antikosidan didalamnya bisa meningkatkan kekebalan tubuh kita sehari-hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang mengonsumsi 11 ons atau 330 ml mengkudu setiap harinya bisa memiliki peningkatan aktivitas kekebalan tubuh serta mengalami stres yang lebih rendah. 

Cara penyajian mengkudu bisa digunakan sebagai jus atau jamu dengan mencampur dengan madu. 

Jahe 

Tanaman ini cukup terkenal di kalangan masyarakat akan khasiatnya yang ampuh dan menghangatkan tubuh disaat cuaca dingin sebagai minuman popular. Senyawa aktif gingerol yang terdapat dalam jahe bermanfaat untuk mengatasi masalah pencernaan seperti sakit perut, mual, pusing serta nyeri sendi seperti osteoarthritis dan rematik. Selain itu, jahe bisa meningkatkan kekebalan tubuh sebagai penghindaran dan pencegahan Covid-19 saat ini yang sedang menjadi wabah di dunia. Cara penyajian jahe ini bisa dimasak sebaga wedang jahe dengan dicampur bahan lainnya.

Kunyit

Kunyit biasanya digunakan sebagai bumbu dapur yang terkenal dengan warna kuningnya. Selain itu, kunyit juga merupakan tanaman yang kaya akan khasiat sebagai tanaman obat. Salah satu diantaranya adalah tanaman kunyit dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan zat kurkumin yang terkandung didalamnya. Sehingga bisa terhindar dari berbagai macam penyakit. Cara penyajian kunyit bisa digunakan sebagai jamu kunyit asam.  

Temulawak 

Secara umum, tanaman ini digunakan sebagai jamu sejak dulu sampai sekarang karena khasiatnya yang ampuh. Temulawak ini juga bisa meningkatkan kekebalan tubuh. Zat aktif yang berupa kurkumin pada temulawak terbukti berkhasiat sebagai obat anti peradangan seperti mengatasi keracunan empedu dan hepatitis B. Cara penyajian temulawak ini bisa dipadukan dengan berbagai macam bahan lainnya. Misalnya, teh temulawak (kayu manis dan temulawak), tonik temulawak (lemon, jahe, lada hitam, madu) dan lainnya. 

Sambiloto 

Sambiloto ini sudah sejak dahulu memiliki khasiat dalam pengobatan. Tumbuhan ini memiliki zat aktif bernama andrografolida yang diambil dari batang dan daun sambiloto. Rasanya sangat pahit tetapi memiliki manfaat untuk merangsang sistem kekebalan tubuh dan bisa mencegah serangan penyakit. Cara penyajian kunyit bisa digunakan sebagai jamu dan hidangan minuman dengan merebus daun sambiloto.   

Pembudidayaan TOGA ini sangat mudah karena bisa ditempatkan didalam pot atau lahan pekarangan kosong sekitar rumah. Penanaman TOGA juga bisa ditanam didalam polybag atau dengan memanfaatkan botol dan kaleng bekas. Hal ini selaras dengan kegiatan yang diselenggarakan oleh mahasiswi KKN Regular Dari Rumah Angkatan 75 Tahun 2020 di desa Tambakrigadung, Lamongan yang mensosialisasikan prosedur penanaman serta pembudidayaan Tanaman Obat Keluarga (TOGA). Dalam kegiatan tersebut melibatkan anak-anak sekitar usia 8 sampai 12 tahun. Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk menambah pengetahuan anak mengenai Tanaman Obat Keluarga ini yang memiliki banyak manfaat. Dan salah satunya yaitu mampu meingkatkan sistem kekebalan imun dalam tubuh manusia. Selain itu, proses penanaman Tanaman Obat Keluarga (TOGA) juga sangat mudah untuk dipraktekkan secara mandiri, terutama pada anak-anak. Disamping itu, juga memberikan pengetahuan kepada anak bahwa Tanaman Obat Keluarga (TOGA) mampu menangkal virus corona karena manfaatnya yang bisa meningkatkan kekebalan imun tubuh. Sehingga, virus corona tidak akan bisa memasuki tubuh dengan mudah.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun