Pertanyaannya adalah bagaimana cara mengantisipasi penyakit-penyakit tersebut? Salah satu langkah yang paling realistis adalah periksa darah atau DNA. Seperti pada tahun 2014 lalu, saya rela diambil darahnya demi mengetahui apakah saya memiliki gen pembawa penyakit Thalasemia atau tidak, juga sebagai langkah antisipasi.Â
Karena pada dasarnya, mayoritas orang tua dari anak yang mengidap penyakit genetik ini sama sekali tidak mengetahui akan hal itu. Edukasi dan pengecekan kesehatan pra-nikah seringkali diabaikan padahal itu sangatlah penting. Di sisi lain, masih ada beberapa penyakit-penyakit genetik lainnya yang berpotensi diderita oleh sang buah hati. Seperti diabetes militus, buta warna, hingga albino.Â
Tiada maksud hati untuk menggurui apalagi menakut-nakuti. Akan tetapi jika memang hal tersebut bisa diantisipasi, mengapa harus pura-pura tidak peduli. Menikah adalah ibadah, dan jodoh sudah ditentukan olehNya. Anggap saja artikel ini sebagai salah satu jalan untuk menggapai kebaikan yang seutuhnya.Â
Mohon maaf karena saya tidak menjabarkan secara gamblang mengenai teknis pembentukan gen kromosom sesuai dengan Hukum Mendel. Akan tetapi jika penasaran akan sistematikanya, kamu bisa mengeksplornya lebih dalam lagi.... Semoga bermanfaat.....
Beberapa sumber referensi: Alo Dokter 1 2, Kompas