Mohon tunggu...
Isman Sumurubun
Isman Sumurubun Mohon Tunggu... Penulis - Seorang pegiat literasi kopi

Isman Sumurubu - Aku menulis maka aku ada

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kita dan Puisi Rindu

2 April 2020   14:36 Diperbarui: 2 April 2020   14:52 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : pinterest/hanoofmoha7

RINDU


Diambang dua alam

Kubaca sepotong sajak

Kharapkan kau mendengarnya

Tepiskan rindu yang terpenjara

Rindu terlalu parau bahkan risau

Rinduku beradab dan taat

Penuh makrifat

Aku merindukanmu adalah maut

Makassar, 20 Oktober 2017

KITA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun