Mohon tunggu...
ISJET @iskandarjet
ISJET @iskandarjet Mohon Tunggu... Administrasi - Storyteller

Follow @iskandarjet on all social media platform. Learn how to write at www.iskandarjet.com. #katajet. #ayonulis. Anak Betawi. Alumni @PMGontor, @uinjkt dan @StateIVLP. Penjelajah kota-kota dunia: Makkah, Madinah, Tokyo, Hong Kong, Kuala Lumpur, Langkawi, Putrajaya, Washington DC, Alexandria (VA), New York City, Milwaukee, Salt Lake City, San Francisco, Phuket, Singapore, Rio de Janeiro, Sao Paulo, Dubai, Bangkok.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Menanti Jokowi di El Tari (#KunkerPresiden 3)

27 Desember 2015   21:48 Diperbarui: 5 Januari 2016   18:05 1836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Para petugas bergegas memasang karpet merah untuk Presiden Jokowi. (@iskandarjet)"][/caption]

Sekelompok ibu-ibu berseragam batik terlihat heboh di ruang tunggu Terminal VIP Bandara El Tari Kupang. "Maklum ya, Pak. Namanya juga mau ketemu presiden," kata salah seorang dari mereka kepada saya dan Mas Gapey yang sedang duduk manis di sofa panjang coklat.

Jarum jam menunjukkan pukul 14.55. Dari balik kaca jendela, ibu-ibu itu saling tunjuk dan memastikan dugaannya. Mereka yakin betul yang mendarat sesaat lalu adalah Presiden Jokowi. Padahal Mas Wawan dari Biro Pers Setneg sudah bilang bukan. "Presidennya masih di Labuan Bajo, Bu," terang Wawan.

Sebenarnya, saya juga tidak kalah antusias dengan mereka. Tapi yang membuat saya penasaran bukan bertemu sosok Jokowi, tapi melihat sosok Pesawat Kepresidenan yang membawa rombongan ke Kupang, usai meresmikan Bandara Komodo di Labuan Bajo. Sambil membayangkan rasanya terbang bersamanya balik ke Jakarta besok sore.

Tapi begitu melihat pesawat yang mendarat berwarna putih polos (bukan biru-putih dengan tulisan Republik Indonesia), saya langsung selonjoran sambil melepas lelah. Berbeda dengan ibu-ibu tadi yang masih berdebat apakah Jokowi sudah tiba atau belum, lalu berlanjut ke perdebatan karangan bunga yang dibawa teman-temannya di luar sana. Dan begitu tahu yang turun dari pesawat adalah Panglima TNI Gatot Nurmantyo, Kapolri Badrodin Haiti dan Mendagri Tjahjo Kumolo, barulah mereka percaya Jokowi belum terbang ke Kupang.

Satu jam berselang, pesawat kepresidenan baru mendarat di Kupang dan langsung merapat di terminal VIP Pemda. Mendagri dan pejabat pusat langsung membuat pagar betis tak jauh dari pintu terminal, sementara Gubernur NTT Frans Lebu Raya dan Muspida setempat bergegas merapat ke pesawat, berbarengan dengan tim karpet merah yang langsung kerja cepat menggelar karpet begitu tangga pesawat di pasang.

Setelah semua siap, Paspampres berseragam batik merah berhamburan keluar dari pintu belakang, disusul oleh rombongan wartawan. Lalu Presiden dan Ibu Negara menuruni tangga pesawat, menerima sambutan hangat berupa pengalungan kain tenun ikat khas NTT dari Gubernur. Setelah itu, rombongan masuk ruang tamu untuk kemudian bergegas masuk menuju lokasi peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Kupang Tengah.

Semua berlangsung singkat, dan waktu terasa berputar lebih cepat karena jadwal yang begitu padat....

[caption caption="Pesawat kepresidenan baru saja mendarat sekitar jam 4 sore waktu setempat. (@iskandarjet)"]

[/caption]

[caption caption="Paspamres berseragam batik merah berhamburan keluar dari pintu belakang, diikuti staf protokoler dan wartawan yang ikut rombongan dari Solo ke Labuan Bajo ke Kupang. (@iskandarjet) "]

[/caption]

[caption caption="Mendagri Tjahjo Kumolo (paling kanan) mempersilakan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo berdiri di sampingnya untuk bersama-sama menyambut presiden. (@iskandarjet)"]

[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun