Mohon tunggu...
Alifis@corner
Alifis@corner Mohon Tunggu... Seniman - Seniman Serius :)

Sebagaimana adanya, Mengalir Seperti Air | Blog : alifis.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Selalu Muda

6 Mei 2020   18:29 Diperbarui: 6 Mei 2020   18:29 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(psikolojiportali.com)

Saya, Selalu Muda...

Tentang muda, manusia tak pernah tua. Akan selalu muda. Setiap saat muda. Berada di ruang waktu berbeda. Anda yg saat ini membaca, jangan mau dibilang tua. Iya, masih muda. 

Kalau ada yang berkata, "saya sudah tua" itu kepasrahan. Menyerah dalam rasa. Atas terdegenerasinya raga. Alasan utk menjustifikasi. Semangat yg sembunyi. Yg kadang2 terbang pergi.

Saya Muda, Selalu

Bisa jadi karena tubuh sdh mulai linu, gigi sering ngilu. Atau sdh beranakpinak sampai lupa mengeja nama2 sanaksaudara nan banyak. Karena merasa sdh cukup "gula asam garam" di dapur kehidupan. Padahal belajar tak pernah usai. Qaul ulama salaf, "Tuntut ilmu dari lahir ceprot sampai mati". Kalaupun saatnya mati, itu mati muda. Karena belajarnya belum usai.

Seketika kucari lirik lagu BCL yang berjudul "Pernah Muda". Tak baca. Tapi, bukan itu. Itu lirik yang justru sangat2 muda. Tak cocok lg utk anak muda seperti saya. Untuk anda, abaikan saja ini alinea. (Jangan justru nge-Youtube, mencari. Malu sama ananda, ).

Asli, Saya Muda...

Kalau anda masih lanjut membaca, trus ber-su'udhzon (sebentar, harusnya saya tidak boleh memikirkan ini, negative thinking tidak baik) bahwa sy menuliskan ini agar dinilai terlihat muda -- sambil anda mengguman, "padahal sudah tua seperti saya" . Saya terima. Karena saya tidak merasa. Asli, saya muda. Anda jangan kelihatan seperti orang tua yg pola pikirnya "tua" juga. Hahaha...

Saya, Asli Muda...

Di medsos saja, kadang2 saya menulis kata bijak seolah saya sdh benar2 tua. Menasehati anak2 muda yg mencari makna dunia. Jangan tertipu. Itu bukan saya. Itu, hanya sekedar guyonan dalam memainkan peran. Supaya kelihatan bijaksana betulan. Memiliki kedalaman pemahaman. Padahal tidak selalu begitu. Padahal seringkali menggerutu. Saya, asli muda. Bukan tua. Hahaha...

Saya Asli, Muda...

Karenanya. Untuk diri, saya sll berusaha mencari yg positif saja. Untuk urusan umat saya berusaha memaknai dan bersantun "Amar ma'ruf Nahi Mungkar" dg semampunya. Untuk Indonesia, Jadi diri yg positif dengan cara sendiri.

alifis@corner
Penfui, NTT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun