Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Indonesia Luar Biasa, Maju ke Final Setelah Gilas Vietnam 1-0

24 Februari 2019   17:22 Diperbarui: 25 Februari 2019   05:50 501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bek timnas U-22 Indonesia, Asnawi Mangkualam (kiri) saat akan melakukan lemparan ke dalam pada saat bersua timnas U-22 Vietnam untuk semifinal Piala AFF U-22 2019, 24 Februari 2019. (TWITTTER.COM/AFFPRESSE)

Dari turnamen Piala AFF U-22 yang berlangsung di Phnom Penh, Kamboja, Minggu sore ini (24/2/2019) telah berlangsung pertandingan yang sangat ditunggu pencinta sepak bola nasional. Timnas U-22 Indonesia berhadapan dengan favorit juara, Vietnam, pada babak semi final.

Pelatih Indra Sjafri tampaknya mendengar kritik dari para pengamat sepak bola yang merisaukan kebiasaannya mengganti beberapa pemain yang diturunkan sebagai starter di setiap laga pada babak penyisihan.

Formasi yang diturunkan saat Indonesia menggulung Kamboja 2-0 dua hari lalu, kembali dipercaya Indra untuk bertempur melawan Vietnam. 

Para pemain tersebut adalah Awan Setho (penjaga gawang), Bagas Adi, Nurhidayat, Firza Andika, Asnawi Mangkualam (belakang), Gian Zola, Luthfi Kamal, Sani Rizky (tengah), Marinus Wanewar, Osvaldo Haay, dan Witan Sulaiman (depan).

Indonesia memulai laga dengan mental bertanding yang kuat, sama sekali tidak terlihat gentar dengan nama besar Vietnam yang disebut-sebut sebagai yang terbaik di Asia Tenggara. 

Pada 10 menit pertama, Indonesia lebih banyak menyerang. Namun setelah itu penguasaan bola relatif berimbang. Sejumlah peluang diraih pemain Vietnam dan juga Indonesia, tapi sampai babak pertama berakhir belum ada gol yang tercipta.

Vietnam yang sangat mewaspadai kecepatan para penyerang Indonesia, sampai memasang 5 orang pemain bertahan. Striker Indonesia, Marinus Wanewar yang telah membuktikan ketajamannya dengan mengoleksi 3 gol, betul-betul dikawal khusus, bahkan diprovokasi agar emosi Marinus terpancing.

Van Han yang menempel ketat Marinus pada pertengahan babak pertama dihadiahi wasit asal Myanmar kartu kuning karena menjatuhkan Marinus.

Marinus Wanewar (dok tribunnews.com)
Marinus Wanewar (dok tribunnews.com)
Memasuki babak kedua, kembali Indonesia menggebrak. Sebuah peluang emas dari umpan lambung Witan Sulaiman berhasil disundul Marinus namun masih bisa diblok penjaga gawang Vietnam.

Sebaliknya Vietnam mendapat peluang terbaik pada menit 59 ketika halauan pemain belakang Indonesia, Nurhidayat jatuh ke kaki pemain Vietnam yang langsung menendang ke gawang, tapi masih dapat diselamatkan penjaga gawang Awan Setho.

Permainan kedua tim berkembang keras dengan terjadinya beberapa kali benturan yang berbuah kartu kuning bagi kedua tim. Indonesia sendiri sepanjang pertandingan mendapat 6 kartu kuning.

Pada menit 69 akibat permainan keras pemain Vietnam yang menghadang Gian Zola, berbuah tendangan bebas sedikit di luar kotak penalti. Luthfi Kamal yang mengeksekusi dengan cantik berhasil menyarangkan bola bersarang di pojok kanan gawang Vietnam. Indonesia unggul 1-0.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun