Para suporter Liverpool sangat lega ketika foto-foto Mohamed Salah menandatangani kontrak baru beredar di media sosial. Pada 1 Juli 2022, saat liburan di Mykonos, Yunani, Salah resmi mendapat kontrak baru yang berlaku hingga 30 Juni 2025. Ketika kontrak itu kelar, Salah, kelahiran 15 Juni 1992, akan berusia 33 tahun.
Sebelum kontrak itu hadir, ada kekhawatiran bahwa Liverpool akan membiarkan Salah pergi dengan gratis pada Juni 2023, sesuai dengan kontrak sebelumnya. Jika Salah tidak diberi kontrak baru saat ini, maka pada Januari 2023, Salah berhak melakukan nego dengan klub baru.
Bayangan Salah berseragam Manchester City atau Chelsea bisa-bisa membuat suporter Liverpool mulas.
Sebenarnya, hingga perpindahan tahun 2022, Liverpool sudah melakukan pembicaraan intens soal kontrak baru Salah. Saat itu, berita yang beredar adalah Liverpool menolak permintaan gaji Salah yang mencapai 400 ribu pound per pekan.
Juergen Klopp, manajer Liverpool, juga lebih sering memberi pernyataan yang singkat dan tidak jelas jika ditanya soal kontrak Salah. Manajer asal Jerman itu lebih sering hanya mengatakan "urusan seperti ini akan butuh waktu lama".
Adalah Julian Ward yang menangani transfer pemain di Liverpool, dalam kapasitasnya sebagai asisten sporting director Michael Edwards. Sejak musim panas 2022, Edwards meninggalkan posnya itu di Liverpool, setelah 10 tahun menjabatnya. Ward langsung ditunjuk penggantinya.
Namun, ketika mengurus kontrak Salah, Ward masih menjadi asisten Edwards. Ward juga yang pergi ke Miami pada pergantian tahun 2022 untuk menemui bos Fenway Sports Group (FSG), Mike Gordon. Mereka harus mengatur ulang struktur gaji di Liverpool agar bisa menaikkan gaji Salah di kontrak barunya.
Semua proses itu dilakukan secara rahasia, menurut Liverpool Echo. Harus diam-diam. Sebelum melakukan deal, proses lebih banyak dilakukan melalui email. Ketika Ward dan Abbas bertemu bos FSG itu, praktis proses nego sudah setengah jalan.
Lalu, ke mana Salah selama nego ulang kontraknya itu berlangsung? Well, pada awal Januari hingga awal Februari 2022, Salah membela Mesir di Piala Afrika. Mana sempat dia kalau harus ikut terlibat, bukan? Jadi, dia mempercayakan semua kepentingannya melalui Ramy Abbas, seorang pengacara asal Kolombia yang selama ini menjadi agen dan wakilnya.
Menurut situs The Sports Grail, Salah menjadi klien Abbas sejak awal 2015. Agen berusia 35 tahun itu memiliki darah setengah Lebanon, yang lahir dan dibesarkan di Kolombia. Abbas lebih banyak tinggal di Uni Emirat Arab. Abbas digambarkan sebagai sosok yang berdiri dengan tenang di belakang Salah saat penganugerahan gelar atau penandatanganan kontrak, rekan dekat, orang kepercayaan, dan pengacara Salah.
Setelah semua proses nego kelar, termasuk juga kepastian bahwa gaji baru Salah tidak akan merusak struktur penggajian, Ward dan Abbas membawa kontrak baru itu ke Mykonos, tempat di mana Salah berlibur musim panas. Sudah jadi, Salah hanya harus membubuhkan tanda tangannya dan resmilah kontrak baru itu.
Gaji baru Salah adalah 350 ribu pound per pekan, jauh dari 400 ribu. Namun, itu sudah menjadikan Salah pemain termahal yang pernah dimiliki Liverpool, plus juga menjadi klien terpenting dan termahal Abbas.
Masih menurut Liverpool Echo, cara kerja Liverpool di bursa transfer kini berlangsung dengan cepat, tanpa kebanyakan basa-basi. Bahkan bisa dibilang rahasia, sampai transfer atau kontrak baru akhirnya terungkap.
Transfer Darwin Nunez terbilang cepat pada awal Juni 2022, jika mengingat nilainya yang mencapai 85 juta pound. Proses transfer Luis Diaz, pada Januari 2022, juga berlangsung dalam waktu kurang dari satu pekan. Padahal, pada saat itu, Tottenham Hotspur sudah melakukan pergerakan juga, namun kalah cepat.
Satu hal lagi, FSG berhasil menghindarkan diri mereka dari kemarahan suporter Liverpool jika membiarkan Salah pergi. Mereka tidak mau lagi menjadi sumber kemarahan suporter, yang pernah mereka alami setelah menjual Mookie Betts dari tim bisbol milik FSG, Boston Red Sox, ke Los Angeles Dodgers pada 2020.
