Mohon tunggu...
Dian S. Hendroyono
Dian S. Hendroyono Mohon Tunggu... Freelancer - Life is a turning wheel

Freelance Editor dan Penerjemah Kepustakaan Populer Gramedia | Eks Redaktur Tabloid BOLA | Eks Redaktur Pelaksana Tabloid Gaya Hidup Sehat | Eks Redaktur Pelaksana Majalah BOLAVAGANZA | Bekerja di Tabloid BOLA Juli 1995 hingga Tabloid BOLA berhenti terbit November 2018

Selanjutnya

Tutup

Life Hack Pilihan

Membubarkan Konferensi Jerawat

17 Oktober 2021   12:33 Diperbarui: 17 Oktober 2021   22:28 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lidah buaya ampuh untuk menghilangkan jerawat. (Mozo190/Pixabay)

Mungkin karena faktor genetik, wajah saya tidak pernah sepi dari jerawat. Wajah saya tipe berminyak, tapi ada yang mengatakan tipe kombinasi berminyak dan kering.

Minyak yang ada di wajah saya bukan main. Mirip seperti cadangan minyak di Arab sana. Karena itu, yang namanya jerawat tak pernah sepi. Akan tetapi, ada yang mengatakan itulah yang membuat saya jadi terlihat awet muda. Entahlah.

Sekarang, jerawat sedikit berkurang. Muncul hanya gara-gara saya menyantap keju. Saya suka sekali keju. Tak butuh waktu lama untuk jerawat muncul setelah saya makan keju.

Beberapa kali saya mengalami kemunculan jerawat dalam jumlah banyak. Biasanya di kedua pipi. Saya menganggap semua jerawat itu sedang mengadakan konferensi.

Saya hanya bisa pasrah, menanti konferensi kelar sembari mengoleskan apa saja yang bisa disebut sebagai obat jerawat.

Saya benar-benar menemukan obat jerawat tahun lalu, ketika lockdown gara-gara pandemi Covid-19 dimulai.

Ketika itu, saya dan mama sedang mengungsi sementara di sebuah apartemen di daerah Pramuka, Jakarta Pusat. Kami lakukan itu kelar banjir besar Februari 2020. Tak dinyana, lantas ada yang namanya pandemi. Menginap di apartemen pun berlanjut hingga 4 bulan.

Ketika itu, memakai masker mulai diwajibkan. Saya harus keluar setiap hari untuk mencari penganan untuk makan selama 1 hari.

Masker tak pernah lupa. Nah, rupanya itu membuat wajah saya, terutama dagu, jadi padat sekali diisi oleh jerawat. Ah, rupanya mereka mengadakan konferensi lagi.

Saya muat saja keluh kesah soal jerawat di dagu di media sosial. Menanti barangkali ada yang bisa memberi solusi bagaimana membubarkan konferensi jerawat.

Benar saja. Tak lama, sepupu saya membalas. Dia mengatakan olesi saja dengan gel Aloe. "Setelah pakai gel itu, muka saya jadi tampak. Semula 'kan isinya hanya jerawat," demikian kata sepupu saya.

Akhirnya saya pun mencari gel Aloe. Saya tahu produk itu adalah buatan Korea. Kebetulan di kompleks apartemen ada apotik, logonya berwarna hijau. Kebetulan mereka menjual gel yang saya maksud.

Kemudian, saya olesi saya jerawat-jerawat itu dengan gel lidah buaya itu. Setiap hari. Yang pasti, lidah buaya membuat jerawat tidak terasa gatal. Tidak butuh waktu lama, paling hanya satu pekan, hasilnya mulai tampak. Jerawat mulai kering dan rontok dengan sendirinya.

Saya senang sekali. Saya teruskan pemakaian sampai bekas-bekas hitam jerawat juga menghilang. Seandainya sudah ada gel lidah buaya ini 20 tahun lalu, wajah saya akan selalu mulus.

Saran saya, lebih baik beli saja gel Aloe. Kalau bisa membuatnya langsung dari getahnya, ya silakan. Tapi, paling praktis adalah membelinya.

Hati-hati juga dengan produk palsu. Paling aman beli di apotik. Kalau membeli di market place, carilah di official store. Jenisnya memang sangat beragam, tapi asalkan itu produk asli, maka akan aman.

Sekarang, setiap kali ada jerawat muncul, langsung saja dioles dengan gel. Kami selalu menyediakan gel itu. Sebab, selain untuk menghilangkan jerawat, gel Aloe juga oke untuk luka-luka, untuk mendinginkan bagian kulit kelar terpapar matahari, dan lainnya.

Selamat mencoba!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Life Hack Selengkapnya
Lihat Life Hack Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun