Menjelang malam, perut kembali lapar dan kami menuju Kwetiau Sapi Arang "Ahim" yang terkenal dengan menu halal nya. Menu di Pontianak memang banyak yang mengandung minyak babi, sehingga sebaiknya bagi yang muslim untuk berhati-hati karena tidak mengandung daging babi bukan berarti bebas dari minyak babi.
Kwetiau lezat yang menggunakan daging sapi cukup banyak ini lebih nikmat bila ditemani es susu kedelai.Â
dokpri
Kota pontianak menjadi semakin malam dan kami masih ingin mencicipi menu yang juga terkenal. Sotong Pangling menyajikan sotong giling yang ditumbuk dan diberi kuah kacang. Baunya harum pada saat pembakaran menjadikan sotong ini menjadi semakin nikmat sebagai makanan selingan di malam hari.Â
dokpri
Sebelum kembali, jangan lupa untuk menyusuri sungai kapuas, dan mengunjungi situs museum tugu khatulistiwa yang merupakan tempat yang dilalui garis khatulistiwa.
Wisata di dalam negeri tidak kalah indahnya, banyak obyek wisata, kuliner yang dapat dinikmati. Selanjutnya posting ke media sosial untuk meningkatkan sektor riil, sehingga mampu menarik turis domestik dan asing. Â Yuk.. kita bangun bangsa Indonesia dengan berwisata kuliner di Pontianak.