Mohon tunggu...
Irfan Suparman
Irfan Suparman Mohon Tunggu... Penulis - Fresh Graduate of International Law

Seorang lulusan Hukum yang hobi membaca dan menulis. Topik yang biasa ditulis biasanya tentang Hukum, Politik, Ekonomi, Sains, Filsafat, Seni dan Sastra.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Harmoni Kebisingan

6 Februari 2022   10:48 Diperbarui: 6 Februari 2022   10:52 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber pixabay/PublicCo

Harmoni Kebisingan

Ku berbisik dalam berisik

Hinggar terdengar nada yang lirih

Pedih yang tidak berguna

Marahnya meraung menderita

Di balik aspal dan roda-roda

Nada yang ramah penuh kesah

Kebohongan kemunafikan menjadi satu

Satu ketakutan, satu kegelisahan, satu rasanya

Mati muda sulit dicerna

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun