Mohon tunggu...
IrfanPras
IrfanPras Mohon Tunggu... Freelancer - Narablog

Dilarang memuat ulang artikel untuk komersial. Memuat ulang artikel untuk kebutuhan Fair Use diperbolehkan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Fakta Menarik Hellas Verona, Menjegal Juventus dan Pernah Scudetto

13 Februari 2020   10:23 Diperbarui: 13 Februari 2020   13:38 726
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemain Verona merayakan kemenangannya atas Juventus Minggu (9/2) lalu. (sumber foto: therunnersports.com/Alberto Lingria/REUTERS)

Secara mengejutkan, mereka sekarang justru menempati peringkat 6 klasmen. Itu artinya untuk sementara mereka masuk zona eropa dan berkesempatan lolos ke Liga Europa musim depan!

Keberhasilan Verona hingga saat ini tak bisa lepas dari racikan strategi Ivan Juric sebagai allenatore. Ivan Juric telah bertugas sebagai allenatore atau pelatih Verona sejak Juni 2019.

Dari 24 laga mendampingi Verona di semua kompetisi, Verona mampu ia bawa meraih 9 kemenangan, 7 kali imbang, dan 8 kali menelan kekelahan.

Persentase kemenangannya memang hanya 37,5% saja, tapi itu cukup baik bagi tim promosi yang memiliki dana terbatas dan skuad yang apa adanya.

Ivan Juric memang bisa dibilang hanya mengandalkan pemain yang ada. Tanpa bintang, itulah kondisinya di Verona. Bahkan dari 28 pemainnya, 11 di antaranya berstatus pemain pinjaman dari klub lain. Sejatinya hanya 9 pemain saja yang berstatus pinjaman, tapi sejak winter transfer lalu bertambah menjadi dua pemain.

Adalah Amir Rrahmani dan Sofyan Amrabat yang faktanya mereka baru didatangkan Verona di musim panas ini tapi di winter transfer Januari kemarin mereka telah dilego ke Napoli dan Fiorentina lalu dipinjamkan ke Verona terlebih dahulu sebelum musim depan resmi membela Napoli dan Fiorentina. Unik bukan?

Verona juga mencatat hasil positif di bursa transfer musim ini. Total pengeluaran mereka untuk biaya transfer pemain sesuai data transfermarkt mencapai 20,24 juta euro. Tapi Verona sukses menjual beberapa pemainnya yang jika ditotal hasil penjualannya mencapai 41,30 juta euro! Transfer Amir Rrahmani ke Napoli mencapai angka 14 juta euro, padahal ia didatangkan dari Dinamo Zagreb hanya dengan modal 2,1 juta euro saja.

Sofyan Amrabat lebih menguntungkan lagi. Ia didatangkan dari Club Brugge dengan mahar 3,5 juta euro lalu dilego ke Fiorentina Januari lalu dengan biaya 20 juta euro. Market value mereka yang tinggi tidak lepas dari permainan ciamiknya bersama Verona musim ini. 

Keduanya juga menjadi andalan Ivan Juric dan selalu menjadi pilihan utama. Dengan mengusung formasi 3-4-2-1, Rrahmani menjadi komandan dalam formasi 3 bek, sementara Amrabat adalah poros bertahan dan menyerang Verona berduet dengan Miguel Veloso di lini tengah.

Ivan Juric, juru taktik asal Kroasia yang jadi kunci permainan apik Verona. (sumber foto: Emilio Andreoli/Getty Images)
Ivan Juric, juru taktik asal Kroasia yang jadi kunci permainan apik Verona. (sumber foto: Emilio Andreoli/Getty Images)
Dengan formasi 3-4-2-1, Verona memang bukan tim yang produktif. Dibanding klub lain yang berada di zona eropa, Verona adalah yang terburuk. Verona hanya mampu mencetak 28 gol dari 23 laga Serie A tapi pertahanan mereka cukup kokoh dan salah satu yang terbaik. 

Verona menempati posisi keempat pertahanan terbaik dengan hanya kebobolan 24 gol dari 23 laga. Mereka hanya kalah dari Juventus, Lazio, dan Inter Milan. Penyebabnya adalah permainan Verona dibawah Ivan Juric yang bermain agresif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun