Mohon tunggu...
Irfan Rusli
Irfan Rusli Mohon Tunggu... Lainnya - Menjunjung Tinggi Kebhinekaan

Hanya manusia biasa yang bercita-cita bermanfaat bagi orang lain. Blog pribadi : https://catatanirfanrusli.blogspot.com/?m=1

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Fiksi Ramadan | Menanti Hilal

23 Mei 2020   22:25 Diperbarui: 23 Mei 2020   22:21 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: lifestyle.okezone.com

Hilal telah nampak penanda Idul Fitri telah di depan mata. Hadirnya paling dinantikan, kala Ramadan berada berada di penghujung. Melihat dan memastikannya digunakan dua metode yakni rukyat dan hisab. Disampaikan oleh Menteri Agama, yang sebelumnya telah melaksanakan sidang isbat.

Penyediaan waktu khusus menyimak sidang isbat. Seperti terjadi kemarin, dengan sabar menunggu hasil sidang isbat. Walaupun hasil sidang isbat akan dibacakan satu jam kemudian. Televisi swasta telah standby menyiarkan, melalui segmen breaking news.  Isi berita yang disampaikan ringkas, tidak sebanding dengan banyaknya iklan menyelingi. Bahkan jika di buat perbandingan, satu menit informasi, empat menit commercial break/ iklan.

Biarpun begitu hasil sidang isbat tetap ditunggu, ditengah banyaknya iklan meneyelingi. Kabar tentang nampak atau belum nampak hilal. Sebuah informasi penting untuk memastikan kepada masyarakat, untuk mempersiapkan hidangan khas hari raya untuk esok hari atau esok masih harus puasa.

Selain itu memastikan, jika malam hari penyampaian hasil sidang isbat melaksanakan takbiran sepanjang malam atau masih shalat tarwih. Dalam menantinya pun, para ibu dalam keadaan harap-harap cemas. Keadaan mereka dilema, jika harus mempersiapkan hidangan khas atau harus menunggu dulu hasil sidang isbat. Kondisi yang membuat penghujung puasa selalu menarik. Menarik karena kita dituntut, menetapkan keputusan yang tepat ditengah situasi yang tidak pasti.
Hilal hadir untuk menyambut hari kemenangan, sekaligus melepas bulan penuh berkah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun