Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Review Buku "The Wizard of Once", Dunia Sihir Kembali Bangkit Menyapa Literasi Dunia

26 Oktober 2021   19:40 Diperbarui: 26 Oktober 2021   19:56 686
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: Dokumentasi Pribadi

Sumber foto: Dokumentasi Pribadi
Sumber foto: Dokumentasi Pribadi

Xar merupakan seorang anak laki-laki yang hidup tinggal di kaum penyihir bahkan ayahnya merupakan seorang penyihir tersohor dan terpandang tapi ia tidak memiliki kekuatan sihir dalam dirinya, sedangkan Wish merupakan seorang anak perempuan dari Ratu kesatria tapi kelakuan dan tingkahnya tidak merepresentasikan layaknya seorang Putri dari sebuah kerajaan. Mereka berdua memiliki kesamaan sifat memberontak terhadap kemauan dan aturan dari keluarga dan kaumnya.

Dengan pertikaian dari kedua belah pihak ternyata mereka tidak menyadari bahwa Penyihir Hitam telah bangkit dari kematiannya, ini menjadi sebuah pertualangan yang seru setelah saya membaca buku dari karya terbaru Cressida Cowell. 

Jika kita pernah mengingat dunia sihir dari penulis JK. Rowling dalam seri Harry Potter, Buku ini tidak kalah seru dan menarik untuk menjelajahi dua kaum yang saling bermusuhan.

Cerita yang diangkat dalam novel ini menggunakan sudut pandang orang pertama dan ketiga sebagai Anonim dan orang tersembunyi menceritakan kisah dari kaum penyihir dan kaum kesatria. 

Novel ini juga memiliki plot twist yang baik sekali dalam menggambarkan sebuah narasi alur cerita yang terus maju, ketika saya menyelesaikan buku ini ternyata The Wizard of Once memiliki sekuelnya dalam bentuk Trilogi novel.

Rasa penasaran saya terus berlanjut ketika buku ini selesai dibaca, alur cerita yang sulit untuk ditebak dan membuat tanda tanya di akhir cerita. Ternyata kisah perjalanan dan pertualangan Xar dan Wish belum berhenti sampai disitu tapi dalam buku ini merupakan sebuah awal dari perjalanan mereka dalam menemukan jati diri dan mencari kekuatan  baru yang ada di dalam dirinya.

Pertemuan mereka dengan Penyihir Hitam baru dimulai, setelah bangkitnya dari sebuah tidur yang panjang dalam ruangan yang jauh dari keramaian hiruk pikuk dunia manusia. 

Kisah buku The Wizard of Once masih berlanjut di serial kedua dengan judul The Wizard of Once and Twice Magic, sedangkan buku ketiganya berjudul The Wizard of Once and Knock Three Times. Tidak sabar rasanya saya melanjutkan bagaimana kelanjutan kisah Wish dan Xar dalam kisah selanjutnya.

Membaca novel The Wizard of Once membuat saya memainkan kembali imajinasi saya dalam memvisualkan bagaimana Cressida berhasil memukau saya dalam imajinasinya menulis sebuah pertualangan yang seru, ketika keadaan berubah mencekam dalam isi novel, pembaca akan ikut merasakan kengerian dan hawa kegelapan yang di buat oleh sang penulis buku ini.

Keunggulan dalam buku ini juga memberikan sebuah ilustrasi gambar yang membantu pembaca untuk membayangkan bagaimana sosok dari masing-masing tokoh, ini sebuah buku yang lengkap dan penulisnya memanfaatkan kepiawaian dalam dirinya untuk menuliskan kalimat yang ringan dan mudah untuk dicerna, nama tokoh di dalam buku ini juga unik dan lucu.

Hal yang bisa diambil dari Novel "The Wizard of Once"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun