Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Indonesia Berhasil Menjadi Juara Piala Thomas Cup 2021

17 Oktober 2021   21:58 Diperbarui: 17 Oktober 2021   22:15 633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : BadminTalk.com/Akun Twitter

Indonesia... Indonesia... Indonesia... sorak sorai khas pendukung Indonesia bergema luar biasa di Ceres Arena Aarhus, Denmark. Semua penonton bergemuruh menyalurkan semangat dukungan untuk para Tim Thomas Cup Indonesia yang berjuang hidup mati untuk bisa mengembalikan Piala Thomas Cup 2021 ke tanah air. Tidak mau kalah dari penonton Indonesia yang memebrikan dukungan, Tim China bersorak sorai untuk menyatukan kekuatan untuk melawan pendukung Indonesia di Ceres Arena, Denmark.

Pertandingan pertama Tunggal Putra pertama yang akan main adalah Anthony Sinisuka Ginting melawan Lu Guang Zu dari China, persaingan laga pertama sangat ketat dalam perolehan angka poin untuk meraih kemenagan, serangan demi serangan dan kekuatan defense  berusaha untuk saling bertahan. Permaianan laga pertama dimenangkan oleh Lu Guang Zu dengan skor 18-21.

Tidak mau kalah dari lawannya yang memiliki peringkat 20 besar BWF Ginting sangat berani dalam mengubah pola permaianan di babak kedua, perubahan pola permainan membuat rasa percaya diri Ginting lebih tinggi dan meraih kemenangan 21-14. Tidak mau menyia-nyiakan kesempatan Ginting seeprti sudah menguasai lapangan, Ginting menggebor benteng pertahanan Lu Guang Zu dari China. Tunggal Putra China tidak mau kalah, ia terus berusaha mencari celah untuk menjebole pertahanan Ginting tapi usahanya sia-sia, perolehan angka ginting terus bertambah hingga Ginting berhasil menuntaskan laga dengan skor 21-16.

Kemenangan pertama Ginting meraih poin menambah rasa kepercayaan diri untuk Ganda Putra Indonesia, Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto melawan Zhou Haodong berpasangan dengan He Jiting. Fajar dan Rian berhasil mengamankan Poin game pertama dengan skor meyakinkan 11-8, tidak mau membuang waktu Rian dan Fajar menuntaskan pertandingan pada game pertama dengan 21-12.

sumber foto : sayangorangIna/Akun twitter
sumber foto : sayangorangIna/Akun twitter

Game kedua pasangan Ganda Putra China mulai merubah pola permainan hingga berhasil mengungguli poin dari pasangan Ganda Putra Indonesia fajar dan Rian, konsentrasi ganda Putra Indonesia kembali memperbaiki serangan dan pukulan hingga bisa memperbaiki keadaan dan mengungguli China di interval kedua 11-10. Sorak sorai terus bergema di Ceres Arena Aarhus, Denmark membuat kepercayaan diri pasangan Ganda Putra Indonesia semakin bermain lepas dan terus meborbardir serangan ke He Jiting dan Zhou Haodong. Game kedua pun berhasil di raih oleh pasangan Ganda Putra Indonesia dengan straight game langsung dan menyudahi game kedua dengan skor 21-19.

"Ganda Pertama atau Ganda kedua kita siap, ini adalah pembuktian kita, bahwa kita siap untuk dipercaya menajdi andalan Ganda Putra. tidak hanya Kevin, marcus, Hendra dan Ahsan. Kita siap ditunjuk , kita siap bertanding." ujar Fajar setelah laga pertandingan

Pertandingan ketiga adalah laga penentuan untuk Tim Thomas Cup Indonesia untuk meraih kemenangan, Tunggal Putra kedua yang akan turun adalah Jonathan Christie untuk melawan Tunggal Putra China Li Shi Feng.  Interval pertama diamankan oleh jojo dengan skor 11-8 hingga pertandingan berlanjut untuk tetap fokus meraih kemenangan pada game pertama, Jojo berhasil menuntaskan laga game pertama dengan skor 21-14.

Pertandingan kedua Tunggal Putra China lebih agresif untuk memberikan serangan pukulan kepada Jonathan Christie, keunggulan di interval kedua menangi oleh Li Shi Feng 11-3. Jonathan Christie berusaha dengan sekuat tenaga untuk bisa menyamakan keunggulan poin yang diraih oleh Li Shi Feng, namun kemenangan babak kedua dituntaskan oleh li Shi Feng dengan skor 18-21 sehingga permainan berlanjut ke rubber game.

Jonathan Christie harus lebih fokus dan tetap membuat pola permainan seperti laga pertama tadi, Jojo bisa mengungguli Li Shifeng dengan mudah. Pada interval babak ketiga Li Shi Feng berhasil memimpin angka poin dari jojo 11-9, Jonatahn harus bisa membalikkan keadaan denganmembuat pola permainan baru dengan serangan pukulan yang akurat. Perolehan angka Jonathan semakin medekat dan berhasil mengungguli Li Shi Feng dan pertandingan ketiga akhirnya menjadi kemennagan Jonathan dengan skor 21-14.

Dengan demikian Piala Thomas Cup kembali ke tanah air setelah menunggu 19 tahun lamanya dicuri oleh negara lain. Hari ini Piala Thomas Cup kembali ke tanah air, alhamdulilah Indonesia bisa menang dan berhsil membawa pulang Piala Thomas Cup 2021.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun