Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Strategi Indonesia Membawa Balik Piala Thomas Cup 2021 ke Tanah Air

17 Oktober 2021   16:35 Diperbarui: 17 Oktober 2021   16:39 896
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertandingan Final Piala Thomas Cup hanya menunggu beberapa jam lagi nanti pukul 18:00 wib di Aarhus, Denmark. Kedua Tim Thomas Cup, baik Indonesia maupun China sudah siap dengan menurunkan pemain terbaik mereka, melihat pemain yang diturunkan banyak yang mengejutkan karena China menurunkan pemain muda semuanya.

Tim Thomas Cup Indonesia sudah merilis pemain yang akan bertanding di laga final sebentar lagi. Anthony Sinisuka Ginting masih dipercaya untuk Tunggal Putra Pertama, Jonathan Christie akan menjadi Pelapis Tunggal Putra Kedua sedangkan Shesar Hiren Rhustavito menjadi Tunggal Putra Indonesia yang menjadi pelapis ketiga sebagai penentu jika pertandingan bermain imbang.

Tim Thomas Cup China menurunkan pemain baru pada Tunggal Putra di laga Final kali ini, biasanya Shi Yuqi dimainkan pada partai pertama namun kali ini dia retired setelah bermain melawan Kento Momota di laga Semi Final. 

Tunggal Putra pertama China yang akan turun melawan Ginting adalah Lu Guang Zu, pemain Tunggal Putra kedua yang akan berhadapan dengan Jojo adalah Li Shi Feng, sedangkan untuk laga penentuan sebagai pelapis pemain ketiga dari Tunggal Putra China adalah Weng Hong yang.

Melihat data pertemuan semua lini untuk Tunggal Putra pertama kali bertemu untuk bertanding di lapangan, jadi tidak bisa menentukan siapa yang lebih unggul dan lebih kuat. 

Pertandingan kali ini akan lebih ramai dengan kekuatan Tim yang sama-sama kuat dan memiliki pemain muda, kita berharap juga Ginting dan kawan-kawan tidak mudah lengah dan fokus pada impian untuk membawa pulang Piala Thomas Cup 2021 ke tanah air tercinta.

Line up untuk pertandingan Ganda Putra lebih menarik lagi karena The Minions di pecah dan digantikan oleh Daniel Martin yang berpasangan dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo, sedangkan untuk Ganda Putra Pertama yang akan diturunkan adalah Muhammad Rian Ardianto dan Fajar Alfian, karena dari pertemuan sebelumnya mereka pernah memenangi laga melawan pasangan Ganda China yang akan dihadapi nanti.

“Kondisi Marcus sudah capek berat, waktu 24 jam istirahat tidak cukup recoverynya. Tenanganya sudah habis. Ibarat mobil, tangka bahan bakarnya mungkin cuma isi setengah. Tidak cukup untuk main Final yang menuntut kesiapan stamina yang penuh. Selain itu kakinya juga sudah kurang cepat.” Hasil wawancara Herry Ip pelatih Ganda Putra Indonesia

Pasangan Ganda Putra China yang akan di turunkan adalah He Jiting/Zhou Hao Dong sebagai pemain Ganda Pertama yang akan melawan Fajar dan Rian, sedangkan untuk Ganda Putra kedua China menurunkan pemain muda Liu Cheng/Wang Yilyu untuk berhadapan dengan Kevin dan Daniel Martin di laga Final nanti.

Kedua negara sangat berani mix dan match antar pemain untuk di pasangkan, pertandingan laga Final nanti akan lebih seru dan lebih heboh karena sang unggulan pertama Indonesia akan melawan sang juara bertahan China pada perebutan Piala Thomas Cup 2021 di Aarhus, Denmark. 

Ini akan menjadi pertandingan yang a lot dan menegangkan untuk pertaruhan hidup mati dan gengsi kedua negara yang sama-sama memiliki kekuatan dan kesempatan untuk bisa meraih kemenangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun