Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

China Berhasil Menjadi Juara Piala Uber Cup 2021, Sang Juara Bertahan Japan Menjadi Runner-up

17 Oktober 2021   10:50 Diperbarui: 17 Oktober 2021   10:53 846
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto : BadmintonPhoto.com/akun instagram

Pertandingan laga final Piala Uber Cup 2021 malam tadi telah usai diselenggarakan oleh Denmark setelah laga Semi Final antara Indonesia melawan Denmark dan China Melawan Japan. Indonesia berhasil pada laga semi final atas Denmark 3-1, dan China pun juga sama memperoleh kemenangan yang sama dengan Indonesia 3-1 terhadap Japan di Ceres Arena Aarhus, Denmark.

Pertandingan laga Final piala Uber Cup berlangsung sangat riuh oleh sorak sorai penonton dari kedua kubu yang bermain, penonton China dan Japan serta penonton dari tuan rumah juga melihat aksi para atlit pemain dilapangan dengan kualitas tingkat dunia.

Pertandingan pertama pada laga Final Piala Uber Cup 2021 kali ini yang diturunkan oleh China adalah Chen Yufei sebagai peraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020, sebagai penantang laga ini Akane Yamaguchi peringkat 2 Tunggal Putri di rangking BWF saat ini. Kekuatan Tim Uber China selalu mendominasi segala pertandingan namun pada laga pertama Akane berhasil memenage dirinya untuk bisa melawan dan memborbardir pertahanan lapangan dari Chen Yufei dengan bermain straight game  langsung 21-18 dan 21-10.

Pertandingan kedua sektor Ganda Putri China menurunkan sang juara dunia dan peraih medali perak Olimpiade Tokyo 2020 Chen Qinchen/Jia Yifan harus bertemu dengan Yuki Fukushima/Mayu Matsumoto untuk memperebutkan poin kedua untuk pertandingan ini, permainan lebih rame lagi dan lebih seru dengan rubber game dengan perolehan skor yang rapat dan meraih poin setting. Chen Qinchen dan Jia Yifan merupakan pemain yang tak mau kalah dan terus bersemangat dalam meraih poin hingga ia berhasil menyumbang poin kemenangan untuk Timnya 27-29, 21-15 dan 18-21.

Sumber foto : Badminton Photo/akun instagram
Sumber foto : Badminton Photo/akun instagram

Pertandingan berlanjut pada laga ketiga tunggal putri Japan Sayaka Takahashi sempat cedera dalam permainan babak pertama melawan  He Biangjiao, perolehan babak pertama sangta jauh jaraknya dan susah untuk dikejar oleh Sayaka 9-21. Pada babak kedua Sayaka memaksakan diri untuk melakukan serangan dengan menguba pola permainan melawan He Biangjiao yang sempat unggul pada laga kedua tapi lagi-lagi usahanya gagal untuk merebut kemenangan dan harus mengakui keunggulan dari Tunggal Putri China He Biangjiao dengan straight game 18-21.

Pertandinga penentuan harus di dilakukan dari kedua Finalis Tim Uber Cup 2021 China dan Japan, skor kedudukan sementara 2-1 dimana China masih unggul dan tinggal meraih poin satu lagi untuk memastikan kemenangan dari sang juara bertahan dua tahun lalu di Thailand yang dimenangkan oleh Japan. Huang Dongping/Li Wenmei yang merupakan pasangan ganda Mix Double peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 bersama pasangannya Wang Yilyu. Ia diapsangkan dengan pemain muda baru Li Wenmei  berhadapan dengan Misaki Matsutomo dan Nami Matsuyama yang harus bermain straight game dengan perolehan poin yang saling kejar dan sangat ketat. Permainan dimenangkan oleh  pasangan Ganda Putri China dengan skor 22-24 dan 21-23.

Dengan demikian sang juara bertahan Japan harus mengikhlaskan Piala Uber Cup 2021 jatuh ke tangan Tim Uber China,  ini menambah kemenangan untuk China dalam memperoleh Piala Uber Cup 2021 yang sempat lepas di dua tahun sebelumnya yang dimenangkan oleh Japan.

Podium Juara Piala Uber Cup 2021 :

Gold :China

Silver :Japan

Bronze : Thailand dan Korea Selatan

Sumber foto : ranchanokmay/akun instagram
Sumber foto : ranchanokmay/akun instagram

Kemenangan ini juga membuktikan bahwa kekuatan China selalu memiliki banyak pemain pelapis dan pemain muda yang memiliki kualitas hebat yang sudah siap terjun di laga pentas kejuaran dunia BWF, ini menajdi ancama buat seluruh negara terutama untuk Indonesia yang harus berbenah dan memeprsiapkan diri untuk bisa bersaing dan bermain baik dengan kualitas dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun