Mohon tunggu...
Irene Maria Nisiho
Irene Maria Nisiho Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu rumah tangga

Nenek 6 cucu, hobby berkebun, membaca, menulis dan bercerita.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Konser Angklung Lansia di Malam Paskah

1 April 2018   01:17 Diperbarui: 5 April 2018   22:01 1320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kelompok Angklung Gaudete dalam Konser Musik Angklung di Malam Paskah (Foto: Hesty Birowo)

Hari Kamis, 29 Maret 2018, empat hari menjelang Paskah, kelompok angklung lansia ditinggalkan oleh Bapak R Supardi. Pendiri kelompok angklung lansia di gereja Santa Perawan Maria Ratu (Blok Q), pulang ke rumah Bapa saat kelompok Angklung Gaudete, demikian nama kelompok ini, bersiap untuk Konser Angklung di Malam Paskah, 31 Maret 2018. 

Tulisan ini saya dedikasikan untuk Pak Pardi, demikian panggilan akrab beliau. Semboyan kelompok Angklung kami adalah "Semper Gaudete In Domino", artinya "Selalu bersukacita di dalam Tuhan". Semboyan ini digubah menjadi sebuah lagu oleh Pak Pardi, yang juga kami mainkan malam Paskah ini.  Terima kasih Pak Pardi, beristirahatlah dalam damai Tuhan.

Menurut rencana kami akan memainkan sepuluh lagu. Wow... bisakah?

Saya sangat khawatir. Untunglah, para pengurus dan pelatih yang sama-sama lansia sangat optimis. Saya bukannya orang yang pesimistis tapi karena teman-teman lansia datang latihannya silih berganti. Saya pun pernah absen. Ha haha...!

Rupanya teman teman lansia saya ini sangat bergairah jika akan ada pementasan. Terbukti beberapa kali latihan terakhir kami betul-betul sangat kompak. Hujan, angin, petir pun kami tetap datang untuk berlatih. Tempat latihan kegusur, cari tempat alternatif. Hebat, kan?!

Oh iya semangat kami makin berkobar karena ada Kang Riuh yang membantu memberi warna pada permainan angklung kami dengan permainan Gambang. Mudah-mudahan saya nggak salah sebut.  

Teman teman juga sangat bersemangat membuat seragam khusus untuk tampil di konser ini. Padahal, mungkin lebih keren jika kami tampil berbusana bebas dalam aneka corak dan warna busana daerah. Rasanya seperti ini lebih pas dengan tema "Kita Bhinneka, Kita Indonesia". Tak apa, ini hanya masalah selera. Buktinya, tuh... teman teman saya sudah mulai berdatangan memakai pakaian seragam batik.

Sesuai rencana konser terdiri dari dua bagian.

Yang pertama diawali lagu:  

  1. Gaudete
  2. You Raise Me Up
  3. Hanya Debulah Aku
  4. Kristus Bangkit
  5. Alleluya

Bagian ke-dua dengan lagu:

  1. Lisoi dari Tapanuli Sumatera Utara
  2. Ondel Ondel dari Jakarta
  3. Anging Mammiri dari Makassar Sulawesi Selatan
  4. Yamko Rambe Yamko dari Papua
  5. Kita Bhinneka Kita Indonesia.

Semoga penampilan Angklung Gaudete ini, dapat memberi secercah hiburan kepada rekan-rekan umat Paroki Santa Perawan Maria Ratu, Blok Q, Kebayoran Baru, yang mulai datang ke gereja sejak pukul 16.00 WIB, padahal Upacara Malam Paskah baru akan dimulai pada pukul 18.00 WIB.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun