Membaca Detik.com pagi ini, jadi senyum-senyum sendiri ketika menemukan suatu judul berita:
"Jokowi-JK Unggul Di Piyungan"
Nah lho, siapa yang tahu di mana itu Piyungan? Apakah itu daerah kabupaten/kota? Di propinsi mana ya?
Ini sedikit informasinya. Piyungan adalah suatu kecamatan kecil saja di Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta. Ada tiga kelurahan di dalamnya, yaitu Sitimulyo, Srimulyo, dan Srimartani.Kecamatan Piyungan saat ini dipimpin oleh Camat Drs. Agus Sulistyo, MM.
Berdasarkan rekapitulasi data tingkat kecamatan dari KPU, Capres Jokowi memenangkan Pilpres di Kecamatan Piyungan dengan meraih angka 53,45%, sedang Capres Prabowo memperoleh 46,61%.
Jadi, apa pentingnya berita ini?
Cobalah baca komentar-komentar pembaca, dan bisa tersirat maksud Detik memuat berita itu. Ini ada hubungannya dengan situs PKSPiyungan.org, suatu situs milik kader PKS yang entah kenapa begitu sangat populer, dengan seratusan juta pageviews, sejak kasus penangkapan terpidana korupsi Luthfi Hasan Ishaaq, mantan presiden PKS, pada awal tahun lalu. Artikel-artikelnya menjadi rujukan banyak kader PKS di seluruh Indonesia, yang kebenarannya sungguh sangat patut dipertanyakan. Tapi yah maklumlahlah, namanya juga media internal.
Dalam Pilpres 2014 PKS mendukung Capres Prabowo, dan dengan sendirinya semua artikel berisi positif dan penyanjungan Capres Prabowo, dan sebaliknya negatif serta menjelekkan Capres Jokowi. Kalau Capres Prabowo baru-baru ini saja dipuja-puji sejak deklarasi dukungan PKS, beda dengan Capres Jokowi yang bernasib sial jadi musuh dan bulan-bulanan di situs ini sejak jaman Pilgub DKI Jakarta 2012 lalu. Sudah 2 tahun lebih, tidak bosan-bosannya menjelek-jelekkan seseorang. Tahan banget ya.
Jadi rupanya Detik mau menyindir, bahwa sesibuk apapun PKS Piyungan berkampanye negatif/hitam tentang Capres Jokowi, toh terbukti tidak mempan, buktinya Capres Jokowi malah menang di kandangnya PKSPiyungan.
