Mohon tunggu...
Irah Fazaliya
Irah Fazaliya Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jalan- jalan

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Daya Tarik Lato-Lato

10 Januari 2023   06:24 Diperbarui: 10 Januari 2023   07:28 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

" Tidak tentu bu, tapi Alhamdulillah tiap hari ada yang membeli terus lato-latonya. Pokoknya menurut saya jualan lato-lato untuk saat ini tidak pernah sepi. Pernah sehari saya bisa menjual sampai 50 lato-lato bahkan lebih" jelasnya lagi.

" Kemana saja jualannya?"

" Saya keliling bu ke desa-desa, kalau pagi kadang saya ikut jualan dulu di halaman sekolah menunggu anak-anak sekolah istirahat"jawabnya sambil mengemasi barang dagangannya yang tadi digelar. Kemudian dia permisi akan melanjutkan jualan di tempat lain.

"Aduh sakit...huhuhu...huhuhu "seorang anak tiba-tiba nangis sambil menutup wajahnya. Sementara anak-anak yang lain spontan pada berhenti memainkan lato-latonya.

Akupun sagera menghampiri anak tersebut.

" Mana ibu lihat"

" Ngak  mau bu sakit", jawabnya sambil terus menangis.

Setelah dibujuk baru  mau memperlihatkan wajahnya yang tadi ditutup terus dengan tangannya. Ternyata bagian dahinya yang kena, dan agak memar. Untungnya tidak terkena matanya.  Aku pun segera meminta air panas, ke yang punya rumah. Lalu dikompres.

" Kenapa bisa kena dahi Neng Intan? Bukannya dia hanya menonton saja?" tanyaku heran sambil terus mengompres dahinya Neng Intan.

" Iya bu, Intan tidak main dia hanya menonton, tadi sewaktu saya main lato-lato dengan teman yang lain dia malah nyamperin terlalu dekat, makanya dia kena lato-lato saya. Saya minta maaf ya neng " jawab Iwan sambil menunduk

" Saya yang salah bu, saya tadi penasaran  habis lato-lato yang dimainkan Iwan muternya bagus sekali tidak seperti yang lain" jawab Neng  Intan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun