Mohon tunggu...
Iqbal Fathin
Iqbal Fathin Mohon Tunggu... Lainnya - Anak ke dua dari tiga bersaudara

Tetap lah hidup walau hidup mu demikian.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2021

24 Juli 2021   01:22 Diperbarui: 24 Juli 2021   02:13 589
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

KKN tematik UPI tahun 2021 ini bertemakan “Membangun Desa Melalui Bidang Pendidikan dan Ekonomi Dalam Implementasi MBKM di Masa Pandemi COVID-19”. Berbeda dengan KKN  sebelumnya yang mengedepankan program pendataan masyarakat di masa PSBB, KKN Tematik kali ini mengedepankan program pendidikan yang membantu sekolah dalam melakukan proses pembelajarannya selama masa adaptasi kebiasaan baru akibat pandemi covid-19. KKN ini merupakan salah satu mata kuliah yang wajib dikontrak mahasiswa UPI untuk mendapatkan kelulusan.  Kegiatan KKN kali ini dilakukan secara daring sebagai upaya dari pemerintah dalam menekan angka penyebaran virus COVID-19. Seperti yang telah dijelaskan di atas, memfokuskan program pencegahan dan penanggulangan dampak pandemi COVID-19 di bidang pendidikan dan ekonomi. Program wajib yang harus dilaksanakan oleh semua peserta KKN tematik kali ini adalah diantaranya 1) penguatan pembelajaran daring untuk semua mata pelajaran di PAUD/TK SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK. (pilih salah satu jenjang pendidikan, bisa satu mata pelajaran atau lebih, dan dapat menentukan lebih dari satu sekolah dengan sasaran minimal 2 guru), 2) pendampingan pembelajaran daring siswa untuk semua mata pelajaran di TK/PAUD, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK ( Minimal 10 orang siswa pada jenjang pendidikan yang sama dengan sasaran guru yang telah ditentukan), 3) pendampingan orang tua dalam membimbing anak melalui pembelajaran daring untuk semua mata pelajaran di TK/PAUD, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA dan SMK ( Minimal 10 Orang tua pada jenjang pendidikan yang sama dengan sasaran guru dan siswa yang telah ditentukan), 4) mendesain, membuat, melengkapi dan menggunakan media pembelajaran daring untuk sasaran program dan jenjang pendidikan yang telah ditentukan, 5) membantu administrasi sekolah secara daring untuk sasaran program dan jenjang pendidikan yang telah ditentukan, 6) membuat video edukasi program penanggulangan dampak Covid-19 di bidang pendidikan untuk dipublikasikan ke media sosial (Youtube, Instagram, Whatsapp dengan melaporkan jumlah viewer), dan 7) membuat artikel untuk berita (berita.upi.edu) atau artikel untuk jurnal program edukasi penanggulangan dampak Covid-19 di bidang pendidikan untuk dipublikasikan ke media sosial. 8) menyusun surat perjanjian kerjasama, dan 9). Membuat book chapter kegiatan KKN tematik. Selain itu saya juga membuat beberapa poster edukasi yang dimana muatan konten yang terkandung didalamnya mengenai himbauan bagi masyarakat, guru, siswa dan orangtua agar senantiasa selalu ingat protokol kesehatan supaya dapat menekan angka penyebaran virus COVID-19. Dan saya juga membuat beberapa video edukasi tentang bagaimana dampak Pandemi COVID-19 Terhadap Pendidikan, hal-hal yang harus diperhatikan guru dalam pembelajaran daring, dan hal-hal yang harus diperhatikan orang tua dalam mendampingi anak belajar daring dirumah selama pandemi COVID-19. Kegiatan tersebut saya upload kedalam media sosial diantaranya WhatsApp, Instagram, Facebook hingga YouTube.

Saya melaksanakan KKN di SDN 073 PAJAGALAN kota Bandung. Sebelum melaksanakan kegiatan tersebut pihak lembaga sekolah sangat menyambut baik dan positif terkait kegiatan KKN tematik ini. Program penguatan pembelajaran, pendampingan siswa dan pendampingan orangtua saya lakukan melalui media sosial whatsapp, karena memang mereka melakukan pembelajaran dan komunikasi melalui whatsapp. Tampaknya baik siswa maupun orangtuanya tidak memiliki kesulitan yang besar dalam melaksanakan pembelajaran daring ini. Oleh karena itu, saya lebih sering membuat sebuah poster edukasi tentang cara penanggulangan penyebaran virus COVID-19 kepada siswa, guru dan orangtua lewat media sosial sebagai sarana informasi dalam menghadapi situasi Pandemi COVID-19. Pandemi COVID-19 ini ternyata sangat berdampak sekali terhadap bidang pendidikan. Hal ini terlihat ketika faktor terkendala jaringan yang tiba-tiba bisa saja terjadi karena jaringan yang kurang stabil. Namun meskipun begitu, hal ini merupakan sebuah pijakan bangsa kita sebagai fondasi dalam pembelajaran daring yang mengikuti tren Era teknologi yang semakin modern. Selain itu saya juga berharap keadaan Pandemi COVID-19 seperti sekarang ini semoga cepat membaik agar kondisi perekonomian dan pendidikan di dunia kembali seperti semula.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun