Mohon tunggu...
ioanes rakhmat
ioanes rakhmat Mohon Tunggu... Ilmuwan - Science and culture observer

Seorang peneliti lintasilmu, terus berlayar, tak pernah tiba di tujuan, pelabuhan selalu samar terlihat, the ever-expanding sky is the limit.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Vaksin-vaksin Covid-19 Unggulan Sudah Ada, tetapi Dunia Tetap Penuh Tanya

24 November 2020   16:40 Diperbarui: 1 Desember 2020   13:53 565
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi pribadi, sumber data: The Lancet

Di tahun 2014, Maria Shandi merilis lagu "Waktu Tuhan". Lagunya tidak panjang. Sebagian liriknya saya kutipkan.

"Waktu Tuhan bukan waktu kita. Jangan sesali keadaannya. Untuk semua ada waktu Tuhan. Tetap setia mengandalkan-Nya.... semua 'kan indah pada waktunya..."

Di saat pandemi Covid-19 sekarang ini, banyak orang menunggu Tuhan bertindak untuk mengakhiri pandemi ini, yang dimulai di Wuhan, China, Desember 2019, terus melesat ke Januari 2020, hingga saat ini, penghujung 2020.

Jika pandemi ini berakhir, itu berarti waktu Tuhan telah tiba. Itu juga berarti waktu Tuhan adalah waktu para ilmuwan medik spesialis, yaitu ketika mereka berhasil membuat vaksin-vaksin Covid-19 yang aman dan efektif, yang tidak punya efek samping yang berbahaya sekaligus ampuh dan mujarab.

Waktu Tuhan tampaknya sedang datang, didatangkan oleh para ilmuwan sebagai hamba-hamba Tuhan, lewat keberhasilan mereka mengembangkan vaksin-vaksin Covid-19 yang aman dan efektif.

Sudah ada tiga vaksin (bisa juga lima vaksin) yang kelihatannya akan menjadi vaksin-vaksin unggulan untuk mengendalikan dan bahkan mengakhiri pandemi Covid-19. Sejauh ini, harapan-harapan sedang bermunculan. Apakah harapan-harapan ini akan terpenuhi, jawabnya masih harus dilihat di tahun-tahun yang akan datang. Duuh.

Vaksin-vaksin unggulan

Mari sekarang kita mengenali vaksin-vaksin yang diunggulkan itu. Tidak sangat mendalam tentunya, tapi cukup memadai.

Vaksin Arcturus

Arcturus Therapeutics Holdings Inc. (didirikan 2013, berbasis di San Diego, California, America) pada 11 Agustus yang lalu mengumumkan telah mulai menjalankan uji klinis tahap 1 dan tahap 2 (biasa ditulis tahap 1/2, karena dua tahap ini umumnya dijalankan serentak) terhadap kandidat vaksin Covid-19 yang mereka sedang kembangkan. Hasil uji klinis tahap 1/2 akan diumumkan sebelum tahun 2020 berakhir.

Kandidat vaksin ini tergolong vaksin baru mRNA, diberi nama LUNAR-COV19 atau ARCT-021 oleh perusahaan ini, yang bekerjasama dengan Duke-NUS Medical School di Singapura dalam menjalankan uji klinis vaksin ini. Pemerintah Singapura sendiri telah memesan kandidat vaksin Arcturus ini untuk kebutuhan vaksinasi dalam negeri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun