Mohon tunggu...
Indrian Safka Fauzi
Indrian Safka Fauzi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Pemuda asal Cimahi, Jawa Barat kelahiran 1 Mei 1994. Praktisi Kesadaran Berketuhanan, Kritikus Fenomena Publik dan Pelayanan Publik. Sang pembelajar dan pemerhati abadi. The Next Leader of Generation.

🌏 Akun Pertama 🌏 My Knowledge is Yours 🌏 The Power of Word can change The World, The Highest Power of Yours is changing Your Character to be The Magnificient. 🌏 Sekarang aktif menulis di Akun Kedua, Link: kompasiana.com/rian94168 🌏

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Makna: Salah Bikin Resah

19 September 2022   11:00 Diperbarui: 19 September 2022   11:47 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Akui saja kalau salah bang! Sis! (Sumber: Freepik)

Selamat membaca Sahabat Kompasianer dan Readerku yang setia!

Seorang pemuda membuat puisi makna dalam guratan pena di selembar kertas. Mengisahkan orang-orang yang sejatinya salah. Tapi tak mau disalahkan. Akhirnya hanya penyesalan. Menghantui dirinya.

Salah bikin resah...
Gelisah...
Perasaan cemas membahana...

Takut melanda...
Kadang penyesalan tiba...
Selalu saat-saat akhir menjelang...

Karena yang diawal itu adalah...
Pendaftaran...

Seorang yang merasa dirinya benar...
Tidak mau disalahkan...
Saat dirinya dipertanyakan...
Eh malah balik nanya...
Gak mau mengakui salah?

Emang rugi kalau mengaku salah?
Yang ada malah makin disalahkan...
Oleh orang-orang yang dirugikan...
Karena egonya seorang...
Yang memang sejatinya salah...
Dan merugikan diri dan orang banyak...

Benarkah yang ditulis sang pemuda ini? Apakah memang seorang yang mengalami kisah ini membenarkan kisah ini dengan segenap jiwa raga? Atau menyangkal karena merasa diri paling benar? Karena memang hakikatnya kebanyakan manusia itu paling tidak mau disalahkan. Walau dirinya memang benar-benar salah.

Tertanda.
Rian.
Cimahi, 19 September 2022.

Indrian Safka Fauzi untuk Kompasiana.
For our spirit... Never Die!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun