Selamat Siang sahabat kompasianer dan readers~ Saya membuat puisi tentang pikiran lhoo~ Selamat membaca!
Seorang pemuda menjelajahi sebuah buku di perpustakaan. Bacaan-bacaan menarik ia temukan. Lalu ia tuliskan puisi dalam sebuah lembaran.
Manusia-manusia...
Yang dapat mengendalikan pikirannya...
Tidak terjebak pemikiran sempit mendikte dirinya...
Tidak dijajah pemikiran orang lain ada dalam pikirnya...
Tidak terhasut pemikiran sesat dari penggoda dalam pikirnya...
Melainkan pemikirannya dapat ia gerak dalam kendalinya...
Hanya dirinya berkuasa atas pikirannya...
Membuat dunia cinta segala tindaknya...
Inilah sebuah kesimpulan. Tentang pengendalian pikiran. Ujar sang pemuda ceria ia dapat berkarya. Dari bacaan-bacaan perpustakaan.
Tertanda.
Rian.
Cimahi, 19 Agustus 2022.
Indrian Safka Fauzi untuk Kompasiana.
For our spirit... Never die!