Mohon tunggu...
Indrian Safka Fauzi
Indrian Safka Fauzi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Pemuda asal Cimahi, Jawa Barat kelahiran 1 Mei 1994. Praktisi Kesadaran Berketuhanan, Kritikus Fenomena Publik dan Pelayanan Publik. Sang pembelajar dan pemerhati abadi. The Next Leader of Generation.

🌏 Akun Pertama 🌏 My Knowledge is Yours 🌏 The Power of Word can change The World, The Highest Power of Yours is changing Your Character to be The Magnificient. 🌏 Sekarang aktif menulis di Akun Kedua, Link: kompasiana.com/rian94168 🌏

Selanjutnya

Tutup

Life Hack Pilihan

Tutorial Membuat Karya Novel, Film, dan Komik dengan Konsep Dasar "The World"

14 Juni 2022   07:30 Diperbarui: 14 Juni 2022   12:59 479
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
freepik diedit di Powerpoint dan Paint

Membuat sebuah cerita, tentu harus dibarengi konsep dasar, agar Jalan Cerita, Penokohan dan "The World" karya kita makin terarah dan terkonsep. Sehingga kita tidak bingung sendiri.

Konsep dasar "The World" merupakan hasil kontemplasi saya guna memberikan kontribusi bagi penggemar tulisan Fiksi dan para penulis yang rajin membuat karya Fiksi.

Berikut Rumus-Rumus Konsep Dasar "The World":

1. Tentukan Zaman sebuah cerita dimana Sang Protagonist dan Antagonist hidup

Berdasarkan Pengetahuan Veda. Ada 4 Zaman di Planet Bumi ini, diantaranya:

  1. Zaman Emas, Dimana sifat alam kebaikan mendominasi. Karakter memiliki kesaktian paripurna tanpa perlu persenjataan material untuk melindungi kedamaian bumi dari serangan makhluk dari planet lain.
  2. Zaman Perak, Dimana sifat alam kebaikan dan nafsu mendominasi. Karakter memiliki kesaktian dalam menggunakan persenjataan material, dimana sudah ada kejahatan di muka bumi dengan rasio 1/4 dari penduduk bumi, namun kejahatannya jika dibiarkan bisa mencederai seluruh kehidupan di muka bumi.
  3. Zaman Perunggu, Dimana sifat alam nafsu mendominasi, perang antara kebaikan dan ego dimulai. Karakter memiliki kesaktian dalam menggunakan persenjataan material. Ada kecenderungan peperangan itu terjadi dalam internal keluarga kerajaan, rasio kebaikan dan ego 50:50.
  4. Zaman Besi, Dimana sifat alam abai mendominasi, perang melawan ego diri sendiri dominan di setiap diri manusia, maka siapa yang mampu menaklukan egonya, ia mampu menaklukan dunia dengan sifat kebaikannya. Yang mana kebaikan hanya 1/4 dari sifat manusia seluruhnya yang dibalut ego.

2. Tentukan Potensi Tiap Karakter

Berdasarkan Pengetahuan Veda. Ada 4 Potensi yang mendukung karakteristik manusia, diantaranya:

  1. Potensi Inderawi, dari ketajaman 7 Sense yakni:
    • Mata - Penglihatan
    • Telinga - Pendengaran
    • Penciuman - Hidung
    • Kinestetik - Gerakan Kepiawaian Tubuh
    • Pengecapan - Lidah
    • Intuisi - Indera Keenam
    • Insting - Indera Ketujuh
  2. Potensi Pikiran, yakni:
    • Frame of Mind - Learning, Mengubah masa lalu sebagai pembelajaran
    • Frame of Mind - Charity, Berfikir menderma dapat mengubah nasib makin mujur
    • Frame of Mind - Helping, Berfikir menolong dalam hal kebaikan adalah jalan kebaikan yang kekal
    • Frame of Mind - To Lead, Selalu terdepan untuk memimpin
    • Frame of Mind - Humor, Bercanda adalah seni dalam berkehidupan
    • Dan Frame of Mind dalam Konsep NLP (Neuro Linguistic Program) menurut Babeh Wiwied (Yth. Bapak Sunardi Basuki Widodo sang Meta-Coach) seperti:
      • Outcome Frame: berorientasi pada outcome (tujuan).
      • Ecology Frame: pertimbangan faktor lain (diri sendiri/lingkungan).
      • Evidence Frame: mengacu pada fakta riil.
      • As-if Frame: pengandaian, bertujuan untuk mendapatkan pilihan-pilihan.
      • Contrast Frame: polaritas secara kontras.
      • Agreement Frame: pernyataan kesepakatan (“betul..”).
      • Backtrack Frame: konfirmasi/pengulangan suatu pernyataan.
  3. Potensi Kecerdasan, yakni:
    • Kecerdasan Akal: Rasional, Logical, Kalkulasi, Mengukur, Predict, Analyze, Pengambilan Keputusan
    • Kecerdasan Hati: Merasa, Memimpin, Empati, Menyimpan Memori Pengalaman (Jangka Panjang), Berfilsafat/Memberikan perumpamaan sederhana, Welas Asih
    • Kecerdasan Keberanian: Fisik yang hebat, berani karena benar, Motivasi Tinggi
    • Kecerdasan Jiwa: Ukuran Semangat Karakter, Tidak goyah dengan pujian hingga berhenti berkarya karena sudah merasa puas akan karya present time, dan Tidak goyah dengan hinaan menjadi terpuruk malah makin semangat untuk membuktikan kepada seluruh jika diriku mampu
    • Kecerdasan Perkataan: Kata-Kata Bijak yang Call to Action and Mutual Interest
  4. Potensi Spirit/Jiwa/Ruh, Yakni:
    • Kemampuan untuk Interkoneksi mendapatkan petunjuk Dari Tuhan Yang Maha Perkasa, melalui para malaikat pilihan atau Dewa tertentu
    • Kemampuan Telepati
    • Kemampuan Ruh untuk merasakan euforia menembus langit tertinggi bertemu dengan makhluk planet atas surgawi

3. Tentukan Misi Utama Sang Protagonist

Ada banyak level Kesadaran Protagonist dari tertinggi hingga terendah:

  1. Level Tertinggi - Penyelamatan Massif Umat Manusia secara Ruhani agar berpulang kepada Alam Kekal Tuhan Berada, dari segala kedzaliman yang ada
  2. Memberikan Perdamaian Kekal bagi manusia dan seluruh makhluk bumi dengan sikap Anti-Kekerasan
  3. Memberikan Kesejahteraan kekal bagi manusia dan seluruh makhluk dengan perjuangan
  4. Menyelamatkan Negara dari Krisis
  5. Menjadi seorang jenius yang menyelamatkan masyarakat melalui pengetahuannya
  6. Menjadi seorang yang penuh kebermanfaatan hidup bagi sesama
  7. Menjadi seorang penuh sifat welas asih
  8. Level Terendah - Melawan ketidak adilan yang menimpa dirinya dan masyarakat (hanya pertolongan fisik saja, tidak mencakup ruhani)

Demikian Rumus-Rumus Konsep Dasar "The World" Temuan saya, selamat berkarya!

Tertanda.
Rian.
Cimahi, 14 Juni 2022.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Life Hack Selengkapnya
Lihat Life Hack Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun